Pewarta: Dwi Arifin
Koran SINAR PAGI (Kota Bandung)-, Tanggal 29 Mei diperingati sebagai Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN). HLUN merupakan sebuah ikhtiar dari Negara Republik Indonesia untuk mengapresiasi semangat jiwa raga serta menghargai peran penting dan strategi para lanjut usia di Indonesia dalam kiprahnya mempertahankan kemerdekaan, mengisi pembangunan dan memajukan bangsa. Selain itu, Hari Lanjut Usia Nasional juga bertujuan untuk meningkatkan kepedulian seluruh masyarakat Indonesia untuk menghormati para lansia & sikap berbakti kepada orang tuanya. HLUN pertama kali dicanangkan secara resmi pada tanggal 29 Mei 1996 oleh Presiden Soeharto di Semarang, Jawa Tengah. Sehingga sampai sekarang sikap berbakti kepada orang tua masih menjadi bahasan yang menarik.
Kepala Bidang Bina Desa DPMD Provinsi Jabar, Asep Nandang Rasadi S.I.P mengungkapkan untuk meraih kesuksesan dalam menjalani karirnya. Semua itu sangat erat dengan bagaimana kita bersikap atau berbakti kepada orang tua. Kalau untuk proses atau prinsip yang harus ditempuhnya.
“Pertama harus membangun kepribadian pemberani, semangat, disiplin dan rajin. Selanjutnya bersikap taat kepada ulama dan berbakti kepada orang tua. Selain itu berupaya mengutamakan sifat lapang dada atau pemaaf kepada semua orang,”ucapnya mengutip nasihat dari H. Uu Ruzhanul Ulum S.E, Wakil Gubernur Jawa Barat.
“Selain itu terbiasa menempatkan sesuatu pada tempatnya atau memberikan amanah/pekerjaan kepada ahlinya akan menghindarkan dari kerugian atau kerusakan tatanan sosial,”tegasnya
Menurutnya kalau untuk taat atau berbakti kepada orang tua, diantara kita harus mengetahui tentang apa yang orang tua sukai. Lalu tentang yang diinginkan atau dibutuhkan di masa-masa lanjut usianya dan berupaya menyempatkan pertemuan khusus secara berkala untuk mengetahui kabar atau keadannya.
