Pewarta : Amsar Marbun
Koran SINAR PAGI, Nanga Badau,-Berkat kerja keras dan kesigapan tim Satgas Pamtas RI – Malaysia berhasil mengamankan ribuan botol minuman keras (Miras) Malalaysia di Dusun Berangan, Kecamatan Nanga Badau, Kabupaten Kapuas. Hal itu diungkapkan Dansatgas Pamtas Yonif 123/RW Letkol Inf Akbar Nofrizal Yusnanto, kepada wartawan, Rabu (11/04/18).
Menurutnya, pengungkapan aksi penyelundupan miras ini berawal pada saat anggota Pos Kotis Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali tengah melaksanakan Sweeping di jalan lintas Kalimantan Poros Utara, jalan Negara yang menghubungkan berbagai desa dan kecamatan di Kab.Kapuas Hulu.
Saat itu petugas mencurigai satu unit kendaraan roda empat jenis Kijang Inova berwarna hitam yang melintas yang kemudian diberhentikan anggota Satgas, dan dilakukan pemeriksaan terhadap mobil yang dikendarai Arif Katangdiga (39) warga Desa Badau kecamatan Nanga Badau tersebut dan berhasil ditemukan minuman keras beralkohol merk Benson kadar (40%) sebanyak 1.584 botol, dan minuman merk King way (4%) sebanyak 720 kaleng.
Dari pengakuan Arif Katangdiga mengaku bahwa dia hanya mengantarkan minuman keras tersebut ke toko-toko yang ada di wilayah Nanga Kantuk Kec.Empanang, sedangkan pemilik dari miras tersebut adalah pengusaha yang beralamat di Desa Nanga Badau, tandas Akbar.
Selanjutnya barang bukti ribuan botol miras dan supir diamankan untuk dimintai keterangan oleh pihak yang berwenang untuk pemerikssan selanjutnya.
“Penyelundupan minuman keras ini sangat meresahkan masyarakat, sehingga akan menjadi perhatian lebih lanjut dan kita akan selalu berkoordinasi terus dengan pihak Bea Cukai, Imigrasi dan Kepolisian,” ujar Komandan Satgas Pamtas Yonif 123/RW, Letkol Inf Akbar Nofrizal Yusananto S.I.P.
Menurutnya, perbatasan RI-Malasya rawan dan perlu diwaspadai untuk mencegah dijadikan tempat perlintasan barang-barang illegal seperti Narkoba, Miras, dan barang-barang yang tidak memiliki dokumen resmi.
Menurutnya, sepanjang wilayah perbatasan merupakan tanggung jawab Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali untuk mengantisipasi penyelundupan barang illegal.
Satgas Pamtas Yonif 123 Rajawali akan terus melakukan penjagaan dan pemeriksaan di tempat tempat rawan pelintasan minuman keras dan barang-barang illegal lainnya di wilayah perbatasan yang merupakan anggung jawab Satgas Pamtas Yonif 123 Rajawali.
