Pewarta : Ester
Koran SINAR PAGI, kota Medan,- Instruksi Wali Kota Medan Dzulmi Eldin untuk normalisasi drainase sebagai langkah antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya penyumbatan maupun sendimentasi yang akan memicu terjadinya banjir, langsung ditindaklanjuti Dinas PU Kota Medan, dengan menormalisasi sejumlah drainase dibeberapa lokasi.
Setelah drainase Jalan Benteng I, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Dinas PU kembali menormalisasi drainase di Jalan Siku Lingkungan IX, Kelurahan Tanah Enam Ratus Kecamatan Medan Marelan, kemarin.
Selain sudah lama tidak tersentuh perbaikan, drainase yang ada juga sudh tidak berfungsi dengan baik. Sehingga ketika hujan turun, drainase tidak mampu menampung debit air hujan. Akibatnya air dari drainase melimpah dan menggenangi rumah warga.
Plt Kabid Drainase Dinas PU Edi Zamlan turun langsung memimpin puluhan pekerja dengan menggunakan cangkul dan penggaruk memperbaiki dan membersihkan permukaannya dari semak belukar yang selama ini menyebabkan penyumbatan.
“Drainase ini sudah lama tidak dinormalisasi. Selain banyak sampah, permukaannya pun dipenuhi semak belukar sehingga kawasan ini rentan dengan banjir. Oleh karena itulah kita hari ini turun untuk menormalisasinya. Semoga dengan normalisasi yang dilakukan ini, kita dapat meminimalisir terjadinya banjir di kawasan ini,” kata Edi Zalman.
Setelah normalisasi air drainase yang selama ini tertutupi semak belukar, perlahan-lahan mulai mengalir pertanda drainase yang selama ini tidak berfungsi kini berfungsi kembali.
Selain Jalan Siku, Edi Zalman mengungkapkan, pihaknya juga telah menormalisasi sebagian drainase di Jalan Marelan VI, Kelurahan Rengas Pulau serta Jalan Teluk Haru, Kelurahan Martubung dan Jalan Syahbuddin Yatim, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan. “Normalisasi akan terus kita lakukan hingga tuntas. Jika drainase berfungsi dan air mengalir lancar, insya Allah kecil kemungkinan terjadinya genangan air maupun banjir,” ungkapnya.
Meski demikian bilang Edi Zalman, warga sekitar harus menjaga kebersihan drainase yang telah dinormalisasi. Sebab, peran warga sangat menentukan unuk membuat drainase berfungsi atau tidak berfungsi. “Kita harapkan kepedulian dan dukungan warga untuk selalu menjaga kebersihan drainase,” harapnya.
