Pewarta : Nuraisyah Tinambunan
Koran SINAR PAGI, Sidikalang,- Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XVI tahun 2019 dipusatkan dilapangan Desa Bangun Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi, Jumat (26/7/19). Acara di buka secara resmi Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu yang dihadiri Wakil Bupati Dairi, Jimmy Andrea Lukita Sihombing, Unsur Forkopimda Kabupaten Dairi.
Selain itu tampak hadir, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi Ny.Romy Mariani Eddy Berutu, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Dairi Ny. Nenny Sebastianus Tinambunan, Asisten dan Staf Ahli Bupati Dairi, Pimpinan OPD, Camat Parbuluan Pandapotan Situmorang serta Camat se-Kabupaten Dairi, Kepala Desa se-kecamatan Parbuluan, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kecamatan Parbuluan.
Dalam sambutannya, Bupati Dairi mengatakan, gotong – royong memiliki makna penguatan persaudaraan dan kebersamaan yang harus terus ditanamkan dalam pikiran kita, untuk mewujudkan keharmonisan kehidupan bersama sesama warga di Kabupaten Dairi.
Ditambahkan, sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Dairi saat ini yakni mensejahterakan masyarakat dalam harmoni keberagaman. “Nilai-nilai gotong – royong yang tumbuh berkembang di masyarakat, terbukti pada hari ini dapat dilaksanakan Bulan Bakti Gotong – Royong Masyarakat,” ujarnya.
Menurut Eddy, kegiatan ini dapat terlaksana karena adanya partisipasi dari masyarakat, “Kekuatan Bangsa Indonesia khususnya Kabupaten Dairi, terletak pada masyarakat,” tegasnya.
Sebagai bagian dari sistem nilai budaya, kata bupati, gotong – royong perlu dilestarikan agar mampu memperkuat integrasi sosial masyarakat, memperkuat kesatuan khususnya di desa yang nantinya akan memperkokoh negara Indonesia.
Menurutnya, Untuk mendukung terlaksananya pelestarian gotong-royong, pemerintah bersama masyarakat melaksanakan melalui giat Bulan Bhakti Gotong – Royong di seluruh Indonesia yang telah memasuki tahun yang ke-16.
“Pelaksanaan gotong – royong bukan hanya semata-mata kegiatan seremonial, namun terdapat 4 bidang gotong royong sesuai amanah Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 tahun 2005,” tambahnya.
Disebutkan, Gotong – royong di bidang kemasyarakatan diantaranya penguatan sistem keamanan lingkungan dan pembangunan pos keamanan lingkungan, Gotong – royong di bidang ekonomi dengan pengembangan usaha mikro seperti Bumdes dan pengembangan budidaya pangan serta holtikultura.
“Pemerintah Kabupaten Dairi menginginkan agar seluruh masyarakat Dairi memiliki tabungan, Gerakan ini sudah di mulai melalui gerakan Kartu Tani, sehingga nantinya perputaran ekonomi masyarakat akan jauh lebih efektif apabila lembaga keuangan seperti perbankan ada di desa-desa,” ucap Bupati lagi.
Kegiatan bidang gotong – royong, kata bupati, dapat dilaksanakan apabila seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali saling mendukung dalam melaksanakannya.
Bupati dalam kesempatan itu, berharap kepada masyarakat, apa yang dilaksanakan di Desa Bangun ini di beritakan ke seluruh desa dan kecamatan lain agar semangat kebersamaan ini dapat dilaksanakan di desa mereka masing-masing, himbaunya.
“Saya melihat semangat yang ada di desa ini sangat luar biasa dan Saya bangga. Saya ingin prestasi yang ada terus di pacu dan jangan cepat puas, lanjutkan perjuangan untuk bisa menjadi yang terbaik,” ungkapnya.
Selanjutnya Eddy mengajak seluruh elemen Pemerintah Kabupaten Dairi untuk menjadikan bulan bhakti sebagai momentum untuk memperkuat, mempererat rasa kebersamaan dan kesetiakawanan sosial sehingga semangat kegotongroyongan dalam proses pembangunan.
“Kita akan semakin kuat melalui peran nyata berbagai aktivitas pembangunan dan partisipasi seluruh masyarakat untuk kepentingan kita bersama,” tandasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Dairi, Hutur Siregar melaporkan bahwa, peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat ke XVI Kabupaten Dairi telah melaksanakan beberapa kegiatan, diantaranya pelatihan manajemen koperasi kepada perangkat desa dan pengelola Bumdes desa Bangun serta pelatihan pengolahan makanan berbahan lokal kepada PKK Desa Bangun.
Bulan bhakti Gotong royong Masyarakat juga diadaksn dengan beberapa kegiatan antara lain, Tari Lansia Desa Bangun, Pelayanan data kependudukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Dairi, Pelayanan Kesehatan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi dan RSUD Sidikalang.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati bersama Wakil Bupati Dairi dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi, melakukan penanaman Kopi secara bersama yang dilnjutkan dengan penyerahkan secara simbolis peralatan gotong – royong kepada masyarakat Desa Bangun.
