Kamis, September 11, 2025

SMKN 8 Bandung Targetkan Miliki BLUD

Pewarta: Dwi Arifin
Koran SINAR PAGI (Kota Bandung)-, SMKN 8 Kota Bandung dibawah kepemimpinan Agus Nugroho S.Pd, M.T menargetkan sekolahnya memiliki Badan Layanan Umum Daerah, target itu merupakan dukungan kepada program Dinas Pendidikan yang sedang digencarkan. Melihat potensi yang ada di SMKN 8 Bandung sebagai salah satu SMK otomotif ternama di “Kota Kembang”. Kedepannya pihak sekolah akan membuat bengkel khusus untuk konsumen, mulai dari cuci motor dan mobil, service kendaraan rutin dan usaha lain yang bisa dikembangkan bersama dalam satu lokasi.

Dedi Zaenal Mutakin, S.Pd, M.Pd, Wakasek Sarana Prasarana SMKN 8 Kota Bandung mengungkapkan saat ini pihak sekolah sudah mempersiapkan rencana untuk layanan cuci motor, mobil, service rutin dan usaha lainnya. “Lokasi strategis untuk menjalankan usahanya, sudah ada dan dipilih di pojok kanan pinggir jalan raya sekolah,” Ungkapnya sambil menunjuk area BLUD sekolahnya saat wawancara khusus bersama media cetak dan online di lingkungan sekolahnya (2/2/2023)

Selain itu juga ada program kang Pisman kota Bandung untuk penanganan sampah di lingkungan sekolah. Sesuai arahan Dinas, pihak sekolah harus memiliki sistem pengolahan sampah mandiri, maka kita berencana membeli mesin pengolah sampah.

Di ruangan yang sama, Tatin Suprihatin S.Pd, M.T, pihak Menjemen Mutu SMKN 8 Kota Bandung menyampaikan menjelang kelulusan tahun 2023, pihak sekolah sudah memetakan 3 kelompok siswa yang akan lulusnya. “Kalau yang berniat langsung bekerja sudah ada Bursa Kerja Khusus atau BKK untuk penyalurannya. Sekarang juga sudah mulai rekrutmen karyawan dari perusahaan yang bekerjasama dengan sekolah. Melalui job site ke kelas-kelas dari PT Denso, project based learning bersama PT. Len,”ucapnya

Sedangkan siswa yang berminat untuk menjadi wirausaha pihak guru memberikan program Sekolah Pencetak Wirausaha / SPW. Dan bagi mereka yang berencana melanjutkan masuk kuliah ada guru BK dan tim lain untuk menyalurkannya. Kalau dilihat dari data yang ada, siswa yang memiliki kartu Indonesia Pintar untuk dapat digunakan melanjutkan jejang pendidikannya. Dari total 1628 siswa, jumlah pemegang KIP di kelas 10 ada 214 siswa, kelas 11, 75 siswa dan kelas 12, 93 siswa.

Pihak Sekolah juga menargetkan bersama tim lain, berupaya mewujudkan program Badan Layanan Umum Daerah / BLUD di sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikannya.

informasi yang dihimpun koransinarpagijuara.com saat interaktif bersama Wakasek Kurikulum, Kesiswaan, Sarana Prasarana, menjemen mutu sekolah dan kepala program jurusan. Mereka berharap kepala sekolah yang baru menjabat dapat mencari modal tambahan dari pihak luar sekolah untuk mewujudkan program sekolahnya. Menjadi sekolah berwawasan lingkungan yang unggul untuk menghasilkan lulusan berakhlak mulia dan profesional.

Pada saat ini pihak sekolah telah mempraktekan program 7 Hari Berkarakter yang diprogramkan Dinas Pendidikan Jabar. Senin, Gerakan 7 Harkat ialah bercerita tentang wawasan kebangsaan, Selasa (wawasan global), dan Rabu (literasi dan lingkungan hidup). Selanjutnya Kamis, bercerita mengenai wawasan lokal, Jumat (sehat jiwa raga), Sabtu (rumahku istanaku), dan Minggu (sosial-kemanusiaan). Selain itu juga, penerapan kurikulum 2013 untuk kelas 11-12 dan kurikulum merdeka khusus kelas 10.

Media Cetak Diprediksi Lebih Menyehatkan Akal Pikiran Dibandingkan Media Sosial

media cetak & Online
media cetak & Online
Sungguh-sungguh, semangat, hati-hati, berkarya, bekerjasama & Berdo'a

Related Articles

Media Sosial

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine

Berita Terbaru