Senin, Februari 17, 2025

Bazar Perdana PSBK: Kolaborasi Tradisi, Kreativitas, dan Pemberdayaan Sosial di Sumedang

Pewarta : Steven Gervan

Koran Sinar Pagi,Sumedang,– Panti Sosial Boemi Kadeudeuh (PSBK) resmi menggelar bazar perdana mereka di Jalan Budi Asih No. 2, Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Sabtu (25/01/25) sore.

Acara yang diinisiasi oleh pengurus panti ini berlangsung selama dua hari, setiap Sabtu dan Minggu, dengan ragam kegiatan menarik.

Pada hari Sabtu, bazar dimulai pukul 15.30 WIB hingga 21.00 WIB, menghadirkan kuliner, fashion, hiburan tradisional Kecapi Suling Tembang Sunda, hingga lelang. Sedangkan pada hari Minggu, acara digelar pukul 07.00 WIB hingga 11.30 WIB, meliputi kuliner, fashion, senam lansia, pemeriksaan kesehatan oleh dokter ahli, serta karaoke.

Ketua panitia, Fetty Soemawilaga, menjelaskan bahwa bazar ini bertujuan merealisasikan visi dan misi PSBK dalam mendorong kemandirian serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

“Alhamdulillah, ini merupakan langkah awal kegiatan kami yang diharapkan mendapatkan respons positif dari masyarakat Kabupaten Sumedang. Kami berharap acara rutin tiap Sabtu dan Minggu ini dapat memberikan manfaat luas,” ujar Fetty dalam konferensi pers di lokasi acara.

Ia juga menyebutkan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan antaranggota panti sekaligus memperkenalkan PSBK kepada masyarakat luas. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, diharapkan dapat memperkuat keberlanjutan program ini.

Acara ini turut dihadiri tokoh-tokoh penting, seperti Radya Anom Luky Djohari Soemawilaga selaku Ketua Yayasan Nadzir Wakaf Pangeran Sumedang (YNWPS), Rd Lily Djamhur Soemawilaga selaku Mahapatih Karaton Sumedang Larang (KSL), serta perwakilan Lapas IIB Sumedang, Tatang (Kasi Binadik) dan Ade Agus (staf Binker). Kehadiran pelaku UMKM Sumedang juga menambah semarak bazar dengan produk unggulan mereka.

Radya Anom menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif ini. “Kami sangat mendukung keberadaan PSBK, salah satu dari sedikit panti sosial di Sumedang. Dengan berdiri di atas tanah wakaf Pangeran Sumedang, panti ini harus memberi nilai produktivitas yang bermanfaat bagi masyarakat, bukan hanya berorientasi pada keuntungan finansial,” jelasnya.

Tatang dari Lapas IIB Sumedang turut menambahkan, “Kegiatan ini sangat baik. Ke depan, kami berharap karya binaan dari panti sosial juga dapat dilibatkan untuk memperkaya bazar ini,” ujarnya.

Dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari berbagai pihak, bazar ini diharapkan menjadi langkah awal yang membawa berkah, manfaat, dan keberlanjutan untuk masyarakat Sumedang, sekaligus mendukung operasional PSBK secara berkelanjutan.

Semoga kegiatan ini terus berkembang dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak dalam mendorong kemandirian dan pemberdayaan sosial.

Related Articles

Media Sosial

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine

Berita Terbaru