Pewarta: Dwi Arifin
Koran SINAR PAGI (Bandung)-, Setelah memiliki sekretariat mandiri, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia Dewan Pimpinan Wilayah Provinsi Jawa Barat / BKPRMI Jabar akan membangun Graha Anak Sholeh. Pembahasan tersebut berlangsung pada acara Rakorwil BKPRMI Jabar di Jl Cepeer 05 A, Cingcin Soreang Kabupaten Bandung Sabtu 31 Agustus 2024.
Drs. H. Saeful Bahri M.Si, Sekertaris Umum BKPRMI Jabar menyatakan kehadiran kantor sekretariat yang sudah mandiri akan dibangun atau diperluas menjadi Graha Anak Sholeh merupakan target capaian atau prestasi organisasi.
“Karena sebelumnya BKPRMI Jabar sering menyewa kantor yang harganya Rp.100 juta setiap tahunnya, uang yang dikeluarkan sebanyak itu cenderung pemborosan. Maka dengan adanya sekretariat mandiri atau milik sendiri beban oprasional dapat digunakan untuk memperluas bangunan kantor multi layanan umat”jelasnya kepada para peserta Rakorwil yang hadir.
Targetnya ada 3 lantai, ada kantor kelembagaan, aula, rooftop modern, mushola, dapur, kamar tempat istirahat, dan toko untuk mendukung pertumbuhan ekonomi umat. Semua sarana itu dapat dimanfaatkan, khususnya oleh semua pengurus atau anggota BKPRMI di Jawa Barat.
Rohmani Bendahara Umum BKPRMI Jabar mengungkapkan sesuai dengan hasil kesepakatan, Insha Alloh karena kita memiliki niat mulia untuk membangun Graha Anak Sholeh, sebagaimana pengalaman puluhan tahun yang lalu. BKPRMI juga pernah membuat Gedung dari iuran santri di BKPRMI Jabar.
“Tahun ini dan kedepan akan kami fokuskan atau ulangi kembali sebagai amal baik atau amal sholeh bagi kita semua, anak-anak, orang tua dan Ustadz Ustadzah. Insha Alloh kami yakin dengan program Iuran Bulanan Umat atau program unggulan IBU akan mendongkrak atau mewujudkan cita-cita luhur kedepan. Terbangunnya Graha Anak Sholeh dibawah kepemimpinan H. Oleh Sholeh S.H sebagai Ketua Umum dan Drs Saeful Bahri Sekertaris Umumnya yang selama ini membawa angin segar kepada organisasi dengan berbagai programnya yang sangat bagus. Buktinya adalah seluruh lembaga yang ada dinaungan BKPRMI Jabar 7 lembaga dan 5 Biro semuanya jalan, Alhamdulillah” ungkapnya saat wawancara bersama media cetak dan online di ruang kerjanya
Untuk rakorwil hari ini dihadiri sekitar 100 orang perwakilan dari DPD di Jawa Barat, hasilnya sepakat untuk membangun kebersamaan dan titik kebaikan atau monumen sepanjang jaman melalui wadah amaliah amal sholeh Iuran Bulan Umat / program IBU.
“Sekarang sudah ada 300 meter serta bangunannya yang bernilai aset Rp.1 Miliar dari dana iuaran itu. Selanjutnya ada bangunan pinggirannya yang pemiliknya niatkan berinfak. Nilai asetnya hampir 5 Miliar 700 meter dan bangunnya, harganya diturunkan menjadi Rp.3.2 Miliar lebih itu tidak langsung tunai, tapi melalui dicicil dan Insha Alloh semoga menjadi amal jariah selamanya”ungkapnya
Tahun 2024 pembebasan lahan, selanjutnya 2025 melalui kontraktor mulai membangun. Targetnya pada tahun 2026 sudah dapat dipakai. Sumber dana untuk membangunnya, sebagian dari dana hibah, tapi tetap diupayakan sumber utama dari iuran bulan umat yang dikelola secara transparan.
Menurutnya niat mulia untuk mendukung membangun Graha Anak Sholeh, sebagai bendahara memiliki tugas khusus untuk meningkatkan pendapatan yang akan dipergunakan untuk kebutuhan organisasi. Untuk tahun 2024 hingga 2025, BKPRMI Jabar berupaya mengumpulkan dana yang bersumber dari iuran bulanan umat atau program IBU. Dananya dihimpun oleh DPD BKPRMI Kabupaten Kota di Jawa Barat, misalnya Kabupaten Tasikmalaya, karena jumlah lembaga pendidikannya paling banyak. Maka kontribusi untuk membangun Graha Anak Sholeh cenderung paling banyak hingga mencapai sekitaran Rp.250 Juta. Sedangkan Kabupaten atau Kota lain ada yang Rp. 50 juta atau 5 juta, tergantung kemampuan masing-masing.
