Pewarta : Rizki Vicky EPSA
Koran Sinar Pagi, Sumedang – PJ Bupati Sumedang Drs.H. Yudia Ramli.,M.Si yang baru baru ini di lantik oleh Sekda Jabar mengunjungi Karaton Sumedang Larang (KSL) disambut dengan baik oleh Radya Anom Rd.Luky Djohari Soemawilaga.
Diskusi terjalin secara harmonis dengan Radya Anom, Yudia Ramli mengungkapkan “selain kunjungan silaturahmi ini, saya menyampaikan kepada Radya Anom bahwa Kabupaten Sumedang menjadi atensi pak Presiden secara Nasional ieu teh namanya(Kabupaten Sumedang) harus terus harum, dan berprestasi” Ujar PJ Bupati,di Bale Agung Srimanganti, Kepada Koransinarpagijuara.com, Senin (22/04/24).
“Kami ditunjukan dan terus di wanti-wanti ketika di lantik untuk terus menuju sumedang yang lebih baik dalam segi apapun, dalam rangkaian Hari Jadi Sumedang pun PJ itu tidak boleh merubah kebijakan atau membatalkan perizinan yang sudah di terapkan oleh Bupati sebelumnya ” jelasnya
Radya anom, Rd.Luky Djohari Soemawilaga, mengapresiasi kebijakan tersebut, dan menjelaskan, “saya dengan kedatangan bapa PJ mengunjungi Karaton Sumedang Larang sangat mengapresiasi kunjungan silaturahmi dan beramah tamah sekaligus berdiskusi tentang budaya sekaligus menyampaikan kegiatan kirab panji dan mahkota kemaharajaan sunda dalama rangka HUT Sumedang ke-446 Tahun, semoga dengan adanya Kirab Mahkota Kemaharajaan Sunda dalam rangkaian Hari Jadi Sumedang kembali kepada kebijakan yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah dan dapat mengharumkan nama baik Sumedang ke jenjang Nasional selanjutnya sesuai atensi Bapak Presiden. ” Ungkapnya
Setelah diskusi selesai, PJ Bupati mengunjungi Gedung Pusaka didampingi oleh Radya Anom dan menjelaskan sejarah singkat Mahkota Binokasih Sanghyang Pake.
Pada Saat Press Realese, PJ Bupati , “Saya sengaja Sowan atau Ngadeheus ke Pangersa Radya Anom untuk yang pertama adalah menginformasikan bahwa saya di tunjuk oleh pemerintah untuk menjadi PJ Bupati Sumedang” Tukasnya
Lanjut , PJ Bupati, ” Kemudian Kami juga Bersilaturahmi dan Bercengkrama menyampaikan Hal-hal terkait dengan Karaton Sumedang Larang dalam penyelenggaraan pemerintahan bagi masa depan” Tuturnya
“Ini Sumedang Hebat Sekali, ternyata sebenarnya pusat kerajaan sunda itu saat ini ada di Sumedang, dan dalam Mahkota Bino Kasih Sanghyang Pake dapat Filosofis yang sangat mendalam” Ujarnya
Ia Berharap,”Itu bagian yang luar biasa, jika Filosofis Mahkota Bino Kasih Sanghyang Pake dapat diterapkan dalam kehidupan sehari hari, sosial masyarakat dan ber Negara yang melahirkan kesejahteraan bagi masyarakat di Kabupaten Sumedang” Tutupnya *****
