Pewarta : Roy P
Kota Ambon – Pemerintahan negeri batu merah menggelar kegiatan hadrat dan karnaval budaya tahun 2023 yang melibatkan dua negeri Basudara yaitu negeri Ema dan negeri Passo, kegiatan ini berlangsung di negeri batu merah,Kamis(29/06/2023).
Kegiatan yang menampilkan berbagai macam tarian dari ketiga desa Basudara, ini dihadiri Pj walikota Ambon,.Bodoewin Watimena, sekda Maluku, Sadile Li, Pj Pemerintahan Negeri Batumerah, Diana Sakliressy, dan juga Ketua PKK Provinsi Maluku, Widya Murad Ismail, serta para tamu undangan lainnya,
Watimena mengatakan, Festival Hadrat dan karnaval ini kegiatan Seni Budaya yang terus dilakukan oleh masyarakat Negeri Batu Merah.
Pemerintah kota memberikan apresiasi mendukung support kegiatan seperti ini untuk menjaga nilai-nilai budaya supaya tidak terkikis oleh kemajuan zaman dan perkembangan teknologi informasi.
“Kita tentu berharap di semua negeri wilayah di kota Ambon yang mengembangkan budaya-budaya lokal seperti ini supaya apa?supaya kalau ketika kita ada kegiatan-kegiatan ataupun kunjungan wisata ini bisa ditampilkan,” harapnya.
Dikatakan, prmerintah kota mendorong pembentukan standar pada seluruh desa negeri kelurahan untuk mendukung Ambon sebagai City of Music, tetapi juga untuk mendukung pariwisata alam yang di padukan dengan parawisata seni dan budaya.
“Jadi kami sekali lagi mendukung penuh dan mengapresiasi pemuda pemudi batu merah yang melaksanakan kegiatan festival hadrat dan karnaval budaya ini,” tegasnya.
Kegiatan ini, lanjutnya, bisa dimasukan dalam kalender pariwisata yang akan tetap berlangsung setiap tahun.
“Sementara kita menyiapkan seluruh potensi dari desa, negeri, kelurahan untuk nanti pada waktunya hal ini akan menjadi kalender tahunan, oleh karena itu untuk pembentukan sanggar seni budaya di seluruh desa dan negeri dan kelurahan untuk itu, supaya dia bisa mendukung pariwisata alam yang kita punya,” pungkasnya.
Dikesempatan yang sama Pj Pemerintahan Negeri Batu Merah sangat mendukung dan memberikan apresiasi pada seluruh panitia yang menyelenggarakan kegiatan tersebut.
“Melalui Festival Hadrat ini sakliressy juga berharap generasi muda Muslim Negeri batu merah dan juga di berbagai wilayah Maluku, bisa turut serta melestarikan kesenian Tradisional Islami ini,” ujarnya.