Oleh : Dudung Nurullah Koswara
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo memastikan akan mencopot kepala sekolah di Jateng jika terbukti terpapar radikalisme. Ucapan Ganjar dilontarkan di hadapan ratusan kepala sekolah SMAN/SMKN/SLBN se Jateng pada Jum’at (28/2/2020).
Kutipan di atas Saya ambil dari sebuah media. Ini menarik dituliskan. Ganjar Pranowo mengatakan, “Bapak ibu yang tidak setuju dengan Undang-undang dasar 1945 dan Pancasila dan NKRI boleh mengundurkan diri dari kepala sekolah atau boleh angkat tangan hari ini silakan.” Sebuah komunikasi tegas dan membawa pesan mendalam.
Faktanya begitu banyak ASN/PNS yang pro khilafah dan sejumlah aliran radikal lainnya. Ini disadarai oleh Ganjar Pranowo. Akan sangat bahaya bila ada kepala sekolah pro khilafah dan anti pemerintah. Ini persis dengan parasit yang tumbuh di pohon.
Ganjar Pranowo menjelaskan bahwa guru menjadi orang yang paling berisiko disusupi paham radikalisme. Salah satunya karena dipercaya murid, sehingga mereka lebih berpotensi menjaring banyak anggota. “Guru itukan kalau dalam bahasa Jawa itukan digugu dan ditiru. Makanya kalian itu dipercaya murid dan jadi sasaran kelompok-kelompok itu.”
Guru akan menjadi sasaran kaum khilafah dan kaum radikal lainnya karena bisa “menularkan” kepada generasi ke generasi. Ganjar Pranowo sangat memahami bahwa bila ada kepala sekolah berideologi radikal, bisa merambat mempengaruhi guru dan anak didik. Kepala sekolah punya otoritas yang bisa diselewengkan.
Syarat fakta integritas kesetian pada negara, UUD 45 dan Pancasila adalah diantara ikhtiar Ganjar Pranowo dalam menjaga hadirnya kepala sekolah khilafahian. Kepala sekolah khilafahian adalah kepala sekolah yang memuja ideologi ormas terlarang yang ada di Indonesia. Ini bahaya bagi masa depan Indonesia dan anak didik kita.
Ganjar adalah salah satu Gubernur yang memberi peluang karir terbaik bagi para guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah bisa diduduki oleh para kepala sekolah terbaik. Bukankah sosok Jumeri dan Uswatun adalah kepala sekolah terbaik yang bisa menjadi Kadisdik Provinsi Jawa Tengah.
Ganjar Pranowo bertindak tegas bagi yang menyimpangkan ideologi negara dan bertindak afirmatif bagi yang berprestasi. Seorang kepala sekolah adalah pimpinan di satuan pendidikan, Ia berpeluang melakukan sejumlah hal positif dan negatif terkait ideologi negara.
Sebagai pemimpin nasionalis tentu saja sosok Ganjar Pranowo akan sangat ketat memperlakukan aturan larangan menjadi bagian dari ormas radikal dan terlarang. Khususnya para kepala sekolah sebagai PNS adalah wajib anti khilafah dan radikalisme lainnya.