Sabtu, Januari 18, 2025

DPRD Kota Ambon Gelar Rapat Paripurna Dalam Rangka Pengumuman Akhir Masa Jabatan Walikota dan Wakil Walikota Ambon

Pewarta : Roy P

Kota Ambon – DPRD Kota Ambon menggelar Rapat Paripurna ke -3 Masa Persidangan II Tahun Sidang III 2021 – 2022 dalam rangka Pengumuman Akhir Masa Jabatan Walikota dan Wakil Walikota Ambon periode Tahun 2017 – 2022, Senin (04/04/2022).

Dalam kesempatan tersebut Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, SH menegaskan bahwa dirinya bersama dengan Wakil Walikota Ambon Syarif Hadler, bertekad untuk terus berupaya membenahi Kota Ambon.

“Bagi kami, kepemimpinan merupakan sebuah tindakan, bukan sebuah jabatan dan kami akan memposisikan diri sebagai ‘Pemimpin yang melayani sampai hari terakhir pengabdian kami,” ucapnya.

Dikatakan, baginya, pengabdian untuk Ambon tak akan pernah berakhir seiring dengan berakhirnya masa jabatan yang diembannya sebagai Walikota dan Wakil Walikota Ambon.

Diungkapkan, dalam 5 (lima) tahun terakhir kepemimpinannya, dimanfaatkan untuk mewujudkan visi Pemerintah Kota Ambon, yaitu; ‘Ambon Yang Harmonis, Sejahtera dan Religius”, yang kemudian dijabarkan dalam 4 (empat) misi.

Selain itu, lanjutnya, Pemerintah Kota Ambon juga menetapkan tujuh program prioritas, yaitu ; Ambon Cerdas, Ambon Sehat, Ambon Sejahtera, Ambon Aman , Ambon Bersih, Ambon Terang dan Ambon Berbudaya.

“Semua komponen bahu membahu untuk mewujudkan itu, bukan sekedar kerja keras yang kami lakukan, tapi juga kerja cerdas dengan memaksimalkan semua potensi yang ada,” ujarnya.

Richard juga menyampaikan berbagai pencapaian telah diperoleh dalam 4 (empat) tahun terakhir masa kepemimpinannya, yang dibuktikan dengan berbagai penghargaan yang diterima Pemerintah Kota Ambon, hingga akhir Desember 2021 tercatat, kurang lebih sebanyak 128 penghargaan.

Penghargaan tersebut meliputi, 34 penghargaan di bidang pelayanan publik, 14 penghargaan di bidang lingkungan hidup, 15 penghargaan untuk inovasi daerah, 49 penghargaan atas kinerja pemerintah kota ambon serta 16 penghargaan di bidang pariwisata, seni dan budaya.

“Dalam berbagai kesempatan ketika menerima penghargaan yang diberikan kepada pemerintah kota Ambon, saya selalu menegaskan bahwa penghargaan itu adalah bonus dari kerja keras, artinya, penghargaan adalah akibat dari kerja keras. Jadi,” katanya.

Ia mengaku masih banyak harapan dan impian masyarakat yang belum bisa terwujudkan dan persoalan yang belum tuntas diselesaikan.

“Pemerintah butuh kritik, tetapi pada saat yang bersamaan, pemerintah juga butuh dukungan, kita suka nyiyir kalau ada hal yang kurang baik, tapi tak mau memuji kalau ada hal yang baik,” ucap Richard.

Terakhir dia menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh masyarakat Kota Ambon yang telah mendukung dirinya dan Wakil Walikota Syarif Hadler selama menjalankan tugas.

“Terima kasih juga untuk para wartawan baik media cetak dan media elektronik yang memberitakan tentang berbagai capaian Pemerintah Kota Ambon maupun mengkritik berbagai kebijakan Pemerintah Kota Ambon,” pungkasnya.

Related Articles

Media Sosial

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
Google search engine

Berita Terbaru