Pewarta: Dwi Arifin
Koran SINAR PAGI (Bandung)-, Hari Anak Nasional diperingati setiap 23 Juli sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1984 tanggal 19 Juli 1984. Pada dasarnya bagi mereka yang sudah dewasa, namun masih memiliki kedua orang tua. Mereka adalah anak-anak yang harus berbakti pada orang tuanya. Setiap anak memiliki cara-cara khusus untuk berbakti kepada orang tuanya. Seperti yang dilakukan kepala Dinas Pendidikan Jabar, H. Dedi Supandi S.STP, M.Si.
“Sangat penting berbakti kepada orang tua, karena setiap anak memiliki arah masa depan untuk mewujudkan cita-citanya. Secara tidak langsung, kalau sang anak terus berbakti pada orang tuanya akan menambah kedewasaan dalam hidupnya. Dan bisa saja melalui jalan berbakti pada orang tua, kita dipermudah untuk mencapai apa yang diinginkan” ucapnya Kadisdik Jabar
Lebih lanjut Dedi mengungkapkan kalau saya sendiri sebagai anak pertama yang memiliki adik-adik perempuan, saya memberikan contoh kepada mereka. Misalnya seminggu sekali istiqomah, harus ada upaya memberikan waktu luang khusus bersama orang tua. Walaupun saya di Bandung atau sedang di luar kota dan orang tua di Majalengka, tapi kalau sudah ada niat bertemu dengan orang tua, saya berusaha wujudkan. Kadang bertemunya malam-malam, ada waktu satu jam lebih cukup untuk ngobrol dan melihat kabar orang tua. Kalau udah beres, lalu orang tua istirahat, saya pulang lagi ke rumah. Sebagai anak sudah semestinya mengabdi diantaranya dengan menjaga amanah dan mewujudkan apa yang diharapkannya. Lalu memastikan tentang apa yang dibutuhkan untuk kebahagiaan diusia lanjutnya.