Pewarta : Tim Liputan
Koran SINAR PAGI, Kab. Bandung,- Pengamatan Tim Liputan KSP, Minggu pagi (04/10) di Obyek Wiisata Rancaupas, beberapa pengunjung tidak menggunakan masker, padahal satgas covid 19 Jawa Barat kerap kali mengintruksikan kepada jajarannya, agar masyarakat jika keluar rumah harus menggunakan masker, namun hal itu tidak diindahkan oleh beberapa pengunjung obtek wisata Rancaupas, Kec. Rancabali, Kab. Bandung.
Padahal belum lama ini Pemvrop Jabar sudah menyampaikan agar pengunjung obyek wisata dari luar Jabar diperketat memasuki obyek wisata yang ada di wilayah Jawa Barat. hasil Pantauan Tim Liputan KSP di lapangan banyak kendaraan R4 dan R2 berplat nomor B, F, AD,E memasuki obyek wisata Rancaupas, Kec. Rancabali, Kab. Bandung.
Trisna satu diantara pengelola obyek wisata Rancaupas, saat diwawancara tim liputan di kantornya, memberikan keterangan boleh-boleh saja bagi wisata yang datang ke Obyek wisata Rancaupas, ditanya soal protokol kesehatan, Trisna menjawab bahwa pihaknya sudah mematuhi sesuai arahan dari Dinas Parawisata Kab. Bandung.
“Untuk pengunjung kami tidak bisa melarang apakah itu menggunakan kendaraan berplat nomor B dan lain lain, yang terpenting mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditentukan oleh pemerintah.
Ditanya soal beberapa pengunjung yang tidak menggunakan masker, Trisna menjawab singkat, “itu mungkin lupa,”
Sebagian warga Ciwidey khawatir terjadi penularan virus corona semakin meningkat jika protokol kesahatan tidak terapkan secara ketat, ungkap BD, satu diantara warga Ciwidey.
Masih kata BD, “Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, mencotohkan ada pengunjung di Taman Safari bukan warga Jawa Barat di suruh pulang lagi (1/07/2020), artinya selain warga Jawa Barat, tidak diperkenankan berkunjung ke obyek wisata di Jawa Barat,”pungkasnya.
