Pewarta : Fitri
Koran SINAR PAGI, Kab.Garut,- Ketua DPD Laskar Indonesia Garut, Dudi Supriyadi berpendapat atas pengelolaan PDAM Tirta Intan yang harus mengelola dengan managemen yang baik dalam pengelolaan perusahan air minum tirta intan seperti optimalisasi pelayanaan pada konsumen / masyarakat, optimalisasi kinerja yang efektif, efisien, baik mendongkrak pendapatan untuk mendapatkan penerimaan saja dari konsumen tapi harus ada terobosan bisnis yang inovatif yang dilakukan agar pendapatan hanya bergantung pada pembayaran konsumen.
“Beban pendapatan dan pengeluaran harus efektip dan evisien jangan sampai besar beban pengeluaran dari pada pendapatan agar perusahan sehat secara keuangan dan optimal dalam pelayanan,” ucapnya, Kamis (03/09/20).
DPD Laskar Indonesia Garut mendesak kepada pemerintah daerah dan organ kepegawaian Perumda Air Minum Tirta Intan dari mulai jajaran pengawas direksi dan pegawai mengevaluasi diri ke internal.
Sementara Pemerintah Daerah Kab.Garut harus ikut mengawasi dan mengevaluasi kinerja pengelola Perumda Air Minum Tirta Intan.
Walau penyertaan modal sifatnya wajib tetapi harus juga terarah dan harus dipertanggungjawabkan dan diavaluasi dan DPRD Garut bukan hanya menyetuji penyertaan modal saja tapi harus juga mengawasi pelaksanaan penyertaan modal yang diberikan Pemerintah Daerah Garut kepada Perumda, pungkasnya.