Pewarta: Dwi Arifin
Koran SINAR PAGI (Cilacap)-, Memasuki masa uji coba penerapan New Normal, Pemkab Cilacap kembali menyatakan serius untuk melakukan percepatan program kerjanya. Kali ini dengan meningkatkan sektor ketahanan ekonomi dan sosial di Cilacap. Hal tersebut diwujudkan dengan meresmikan pasar tradisional Tanjung Sari Cilacap sebagai percontohan Pasar Siaga Covid-19.
Peresmian ini dilakukan secara langsung oleh Bupati Cilacap – Tato Suwarto Pamuji pada Selasa (04/08).
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Wakil Bupati – Syamsul Aulia Rahman, Kapolres Cilacap – AKBP Derry Agung Wijaya, Danlanal Cilacap – Letkol Laut Pelaut – Bambang Marwoto, Dandim 0703, Cilacap yang diwakili oleh Pasiter – Kapten Cba. M Isa Saefudin, Kajari Cilacap – T. Tri Ari Mulyanto/ Para Asisten Sekda Cilacap, Kadishub Cilacap – Tulus Wibowo, Forkopimcam Cilacap Tengah, dan Kepala Pasar Tanjung Sari Cilacap – Tugiwan.
Dalam kesempatannya,Bupati menyampaikan, kondisi memasuki uji coba new normal saat ini dinilai harus tetap menjadi perhatian dari seluruh pihak. Olehkarenanya semua masyarakat khususnya pengunjung Pasar Tanjung Sari Cilacap diminta untuk mengikuti protokol kesehatan Covid-19. Seperti menggunakan masker, pelindung muka atau face Shield, menjaga jarak, maupun mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir ditempat yang sudah disediakan.
Secara teknis, lanjut Bupati Pasar Tanjung Sari Cilacap nantinya juga akan memberlakukan akses satu pintu untuk para pengunjung. Selain itu akan ada petugas yang bersiaga untuk mengecek kesehatan pengunjung menggunakan thermo gun atau pengukur suhu tubuh sesuai protokol Covid-19.
Terkait penerapan ini, Bupati mengatakan bahwa harus dilakukan dengan serius oleh semua pihak agar nantinya Ekonomi di Cilacap dapat kembali normal. Olehkarenanya dia menegaskan, jika terdapat pengunjung yang melanggar protokol kesehatan, maka petugas diminta untuk pro aktif memberikan himbauan maupun larangan berkunjung ke Pasar Tanjung Sari Cilacap.
Sementara itu Kabid Pasar pada Dinas UMKM Cilacap – Bachtiar Achmad mengungkapkan, pencanangan di Pasar Tanjung Sari ini kedepannya akan terus dievaluasi. Sebab pasar tersebut merupakan pilot projek dari 33 pasar lainnya yang ada di wilayah Kabupaten Cilacap. (Humas Pemkab Cilacap)
