Sabtu, Februari 8, 2025

Pemdes Suka Merindu, Bagikan BLT DD Dikantor Desa

Pewarta : Iwan Brata

Koran SINAR PAGI, Kab.Muara Enim,- Pemerintah Desa Suka Merindu Kecamatan Lubai, Kabupaten Muara Enim membagikan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa kepada warga terdampak Civid 19 di kantor desa tersebut pada Selasa, (12/05/20).

Kepala Desa Suka Merindu, Samrudin saat dikonfirmasi terkait pembagian BLT Dana Desa (DD) tersebut mengungkapkan, warga desanya, berdasarkan pendataan dari RT yang layak mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) ada 90 KK dan hari ini dibagikan.

Bantuan ini lanjutnya, akan diterima langsung oleh warga sebesar Rp 600.000,- dan disaksikan Camat, Kapolsek, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Pendamping Desa, Ketua BPD dan perangkat desa,

“Kami tentunya merasa bangga, karena warga yang kemarin belum dapet bantuan dari BLT Provinsi (Banprov) sekarang terobati dengan adanya bantuan dari BLT Dana Desa sebesar Rp 600.000,- per kepala keluarga, selama tiga bulan,” ucapnya.

Dia berharap, warga terdampak penyebaran covid 19 akan terbantu bebannya dalam memenuhi kebutuhan hidup, tukasnya.

Sementara Camat Lubai, Edi Suprianto mengatakan, untuk penerima BLT DD ini, di lakukan selama 3 bulan dan orang yang berhak menerima, tidak pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah sebelumnya, kemudian orang yang kehilangan mata pencarian akibat Civid 19 dan orang yang mengalami sakit menahun, jelasnya.

Selanjutnya, Kapalosek Lubai AKP Ahmad Bakre, berpesan agar penerima bantuan bisa memanfaatkan bantuan yang diterimanya dengan baik, “Semua bisa berjalan aman dan kondusif sesuai persentase pagu anggaran desa masing masing,” tutupnya.

Related Articles

Media Sosial

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine

Berita Terbaru