Pewarta : Deni HM
Koran SINAR PAGI, Kab.Bandung Barat,- Untuk meningkatkan tarap kesejahtraan dan kemajuan masyarakat dilingkungan pedesaan, sebagaimana program pemerintah melalui Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD), sejak tahun 2017 lalu pemerintah telah pula menggulirkan Program Inovasi Desa (PID) yang bermula dari keinginan pemerintah pusat untuk memajukan desa – desa di seluruh Indonesia yang juga merupakan langkah utama dalam membangun bangsa.
Program ini salah satunya bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan Dana Desa dengan memberikan banyak referensi dan inovasi inovasi pembangunan desa, dengan harapan mampu untuk memantik kreativitas desa dalam mengoptimalkan berbagai potensi yang dimilikinya.
Berkaitan dengan hal ini, Pemkab.Bandung Barat menggelar Bursa Inovasi Desa (BID), belum lama ini. Dengan BID diharapkan pemerintah desa bisa memiliki referensi dalam merencanakan dan menjalankan pembangunan desa, secara lebih oftimal,inovatif dan berkualitas.
PT Indonesia Power UP Saguling mendukung atas terlaksananya Bursa Inovasi Desa Kabupaten Bandung Barat tahun 2019 ini, dengan memfasilitasi tempat untuk kegiatan tersebut, yakni menyediakan gedung serbaguna dan GOR Tenis Indor di Komplek PLN Cioray, Rajamandala Cipatat Bandung Barat.
Wawan (50), panitia kegiatan menyampaikan, bahwa dalam kegiatan Bursa Inovasi Desa KBB 2019 ini diikuti oleh 47 desa dari 4 kecamatan yakni Kecamatan Cipatat, Padalarang, Cipeundeuy dan Cikalong Wetan dengan peserta sebanyak 250 orang.
Perhelatan akbar ini dihadiri oleh Kepala Dinas DPMB Provinsi Jawa Barat, Deni Ahmad, Setker DPMB KBB, Ucu Mujiono, Kepala Bank BJB Padalarang, Rahmat Budi, Kepala Samsat Cimahi, H Beni.
Dalam kesempatan tersebut Wawan mengucapkan terima kasih kepada PT Indonesia Power Unit Pembangkit Saguling yang telah membantu dan memfasilitasi pelaksanaan kegiatan ini, sehingga kegiatan Bursa Inovasi Desa Tahun 2019 dapat terlaksana dengan sukses dan lancar, ungkapnya.
