Selasa, November 11, 2025

Warga Keluhkan Debu Dari Proyek Pelebaran Ruas Jalan Gadog – Bagbagan, Palabuhanratu

Pewarta : Ajid

Koran SINAR PAGI, Kab.Sukabumi,- Proyek ruas jalan antara Kp.Gadog – Bagbagan, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi menjadi sorotan warga, pasalnya proyek tersebut tidak dipasang tanda pembatas jalan, sehingga menimbulkan kekhawatiran masyarakat saat melintas di proyek pelebaran jalan tersebut, terlebih ketika pejalan kaki berpapasan dengan kendaraan berukuran besar.

Seharusnya pihak PT.Laksana Dharma Putra (LDP) Kontruksi memberi tanda, sehingga orang tahu, diruas jalan tersebut sedang ada pengerukan atau pelebaran jalan.

Padahal dalam setiap proyek fisik termasuk jalan didalam anggarannya sudah dicanangkan untuk anggaran pemasangan Police Line dan pemasangan papan proyek.

“Papan proyek ini penting agar masyarakat tahu proyek apa yang sedang dikerjakan dengan nilai anggaran berapa dan lama pengerjaan serta perusahaan mana yang menjadi pelaksana pekerjaan, kalau seperti ini tidak jelas,” ujar salah satu warga yang tengah melintas.

Di sisi lain warga Kab.Sukabumi yang melintas khususnya warga Desa Citarik mengeluhkan debu yang berterbangan ke pemukiman dari proyek pelabaran jalan sepanjang kurang lebih 3 Km, yang dikerjakan oleh PT Laksana Dharma Putra (LDP) Kontruksi tersebut.

Tak sedikit barang dagangan warga yang kotor akibat debu yang berterbangan itu, hal ini tentu sangat mengganggu perekonomian warga khususnya yang berjualan.

Wahyu Bram, salah satu tokoh pemuda Desa Citarik meminta agar dilakukan penyiraman di kawasan tersebut untuk membantu meminimalisir debu yang berterbangan.

“Kami mewakili warga Desa Citarik meminta kepada PT.Laksana Dharma Putra (LDP), selain dipasangi police line, di ruas jalan tersebut juga dilakukan penyiraman sehingga debu tak begitu parah,” pungkasnya.

Sementara itu, Agus, pengawas proyek pelebaran jalan dari PT Laksana Dharma Putra (LDP) mengatakan, pihaknya akan melakukan penyiraman secara rutin mulai pagi sampai sore, “Saya mohon masyarakat untuk bersabar dulu,” ujarnya.

Related Articles

Media Sosial

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
Google search engine
Google search engine
Google search engine
Google search engine

Berita Terbaru