Pewarta : Jeky
Koran SINAR PAGI, Sumedang,- Sebanyak 52 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sumedang akan bersaing untuk mengisi kekosongan di sejumlah jabatan di level Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT – Pratama) Pemerintah Kabupaten Sumesang.
Kenyatan itu terungkap dari keterangan Kabag Humas Pemkab Sumedang, Asep Tatang Sudjana, di laman resmi Face Book nya bernama Asep Tatang Sudjana, Minggu, (4/8/19).
“Sampai batas akhir pendaftaran tanggal 2 Agustus 2019, Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mendaftarkan diri mengikuti seleksi terbuka JPT-Pratama di lingkungan Pemkab Sumedang tercatat ada sebanyak 52 orang”, ujar nya.
Dikatakan dia, para ASN yang telah mengirimkan surat lamarannya kepada Panitia Seleksi JPT- Pratama di lingkungan Pemkab Sumedang, akan mengikuti seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di 8 (delapan) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), di lingkungan Pemkab Sumedang, untuk mengisi jabatan sebagai, satu orang Staf Ahli, dan tujuh Kepala Dinas atau Badan.
Sementara itu dijelaskan Asep, adapun rincian jabatan yang akan diisi beserta jumlah pelamarnya,
1. Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik pada Sekretariat Daerah, dengan jumlah pelamar sebanyak 8 orang,
2. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dengan jumlah pelamar 5 orang ,
3. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), dengan jumlah pelamar 4 orang,
4. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dengan jumlah pelamar 4 orang,
5. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BAPPPPEDA) dengan jumlah pelamar 8 orang,
6. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) dengan jumlah pelamar 6 orang,
7. Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga (Disparbudpora) dengan jumlah pelamar 9 orang serta.
8. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP) dengan jumlah pelamar 8 orang.
Menurutnya dengan demikian, seperti penuturan Sekretaris Daerah yang juga selaku Ketua Panitia Seleksi (Pansel) JPT-Pratama di lingkungan Pemkab Sumedang, Herman Suryatman, menyebutkan apabila dari sisi kepesertaan, semuanya sudah memenuhi syarat minimal, yakni empat orang untuk setiap jabatan maka seleksi ini sudah sesuai, tutur nya.
