Pewarta : Jeky

Koran SINAR PAGI, Sumedang,- BPJS Kesehatan Cabang Sumedang menyelenggarakan event Knows and Win dalam rangka mengoptimalkan pengetahuan dan pemahaman petugas di FKTP, Senin (24/07/19).

Kegiatan ini juga mengundang peserta Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) yang tergabung dalam kelompok yang ada di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) se-Kabupaten Sumedang.

Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer BPJS Kesehatan Cabang Sumedang, Rise Gurtikayani, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sejak Program JKN-KIS berdiri tahun 2014 sampai dengan sekarang, pemerintah berupaya untuk melakukan perbaikan regulasi dan penyempurnaan sistem dalam peraturan JKN-KIS, sehingga dapat berdampak positif baik pada peserta JKN-KIS, badan pengelola maupun pemberi pelayanan kesehatan.

“Untuk mengoptimalkan pengetahuan dan pemahaman petugas FKTP terhadap regulasi JKN-KIS, maka diperlukan kegiatan yang dapat mendorong FKTP dan peserta prolanis untuk memahami lebih baik tentang Program JKN-KIS. Digitalisasi layanan kesehatan itu menjadi hal yang tidak bisa kita hindari, apalagi kita tahu saat ini pekerjaan orang sudah dilakukan oleh mesin atau digital, orang hanya sebagai operator saja,” katanya, Senin (24/07/19).

Kegiatan itu pun mendapat sambutan hangat dari para peserta. Salah satunya datang dari Siti Khoiriyah, seorang peserta Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) perwakilan Puskesmas Sumedang Selatan. Ia mengungkapkan bahwa dirinya dan hampir seluruh peserta kegiatan sangat mengapresiasi acara tersebut.

“Saya jadi banyak tahu tentang Program JKN-KIS. Banyak sekali manfaatnya, bukan hanya untuk pelayanan kesehatan saja, tapi untuk kegiatan promotif preventif yang selama ini sudah lama kami jalani. Masuk dalam klub Prolanis sangat bermanfaat, bukan hanya untuk pengobatan, tapi juga mendapatkan teman dan relasi untuk berbagi cerita,” katanya senang.