Pewarta : A Y Saputra
Koran SINAR PAGI Kabupaten Ciamis,- Menindaklanjuti hasil rapat warga yang dilaksanakan, Sabtu malam (20/07/19) lalu di lingkungan Dusun Sukamenak Desa Mekarmukti, Kec Cisaga, Kab.Ciamis.
Senin (22/07/19) Kepala Desa dan BPD Mekarmukti, Ujang Supena, LPM Gunari, Karang Taruna dan perwakian masyarakat yang tergabung dalam Cisaga Bersatu datang memenuhi undangan dari Dinas DPRKLH, Kab.Ciamis.
Kedatangan rombongan masyarakat diterima oleh Kepala Dinas DPRKLH (Dinas perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup), H Oman Rohman, didampingi Stafnya.
Dalam pertemuan tersebut, warga yang diwakili para tokoh berikut kepala desa tetap dalam kesepakaan, menolak pembangunan Taman Cisaga yang berlokasi di Alun – Alun Desa Mekarmukti, sebelum pemerintah memyediakan lahan pengganti untum lapang yang digunakan untuk pembangunan taman tersebut.
“Kami tetap dengan keputusan rapat, menolak pembangunan taman kalau belum ada lahan pengganti,” kata Ujang Supena Ketua BPD Desa mekarmukti
Sementara dalam paparannya, Kadis DPRKLH, H Oman mengatakan, usulan penggantian tanah lapang minimal 1 Ha bisa diajukan tahun 2020 mendatang, “Tidak bisa ujug – ujug, tapi butuh proses dan pengajuan tersebut silakan direncanakan oleh Kepala Desa dengan Camat,” ucapnya.
Selanjutnya, karena pertemuan dilaksanakan berbarengan dengan Kecamatan Cimaragas yang memilikk permasalahan sama, musyawarah untuk masyarakat Cisaga ditangguhkan tanpa ada hasil.
Ditemui terpisah, Ketua Karang Taruna, Asep Ari, mengaku pulang sebelum audiensi selesai, namun dirinya sudah menitip pesan melalui kepala desa dan BPD.
“Saya sudah berpesan kepada Kepala Desa dan Ketua BPD yang masih di Kantor DPRKLH, seandainya lapang pengganti tidak ada, rencana pembangunan Taman Cisaga, agar ditolak saja, karena lapang tersebut merupakan asset desa yang dimanfaatkan warga untuk mengembangkan hoby anak – anak dalam bidang olahraga dan kegiatan lainnya,” pungkasnya.