Pewarta : Awing
Koran SINAR PAGI, Kab.Jeneponto,– Puluhan masyarakat penerima PKH dan Bantuan Non Tunai tampak antusias menyambut kedatangan Subhan, seorang Petugas Tenaga Pendamping Bansos, dikantor Kelurahan Balang Toa, Kec.Binamu, Kab.Jeneponto, Rabu (26/06//19), untuk mengikuti sosialisasi tentang tata cara Pendistribusian Kartu BPNT.
Hadir dalam kesempatan tersebut, TKSK (Tenaga Kesetaraan Sosial Kecamatan) dan Kantibmas, Aipda.Ibrahim serta Babinsa, Kopka.Ilyas dan Kepala Kelurahan Balang Toa, Alim Bahri.
Dihadapan masyarakat yang memadati aula Kantor Kelurahan Balang Toa, Subhan meminta agar penerima program PKH dan Non Tunai tidak salah paham.
Menurutnya, penerima manfaat program Non Tunai sudah terdaftar di Basis Data Terpadu (BDT), “Jadi, apabila nanti pada saat pembagian kartu BPNT ditemukan bahwa yang bersangkutan dinilai tidak layak menerima, maka Pak Lurah berhak mengusulkan ke Dinas Sosial atau mengalihkan kepada orang yang layak menerimanya,” terang Subhan.
Sementara Kantibmas Balang Toa, Aipda Ibrahim meminta kepada penerima PKH dan Kartu Non Tunai yang sudah merasa mampu untuk jujur, agar program bantuan untuk orang miskin ini tidak salah sasaran.
“Tolong bagi yang merasa sudah mampu, hari ini juga naikkan tangan, karena apabila saat diverifikasi data ibu – ibu dan bapak – bapak dianggap tidak layak mendapatkan bantuan, maka akan kena teguran keras dan diproses berupa pengembalian dana,” tegasnya.
Sedangkan Lurah Balang Toa, Alim Bahri berharap agar masyarakat mengajukan pertanyaan bila ada hal yang tidak dimengerti,
“Bagi masyarakat yang belum faham silahkan bertanya, jangan malah ribut diluaran, datanglah dikantor kami supaya ada solusinya,” pungkasnya.
