Pewarta : Agus Lukman
Koran SINAR PAGI, Kab.Garut,– Diduga akibat saluran drainase tak di normalisasi saat musim hujan tiba, saluran air jadi mampet hingga airnya meluber ke jalan, hal ini disinyalir menjadi salah satu penyebab rusaknya aspal dihampir semua ruas jalan yang ada di Kabupaten Garut, salah satunya ruas jalan yang ada di wilayah selatan jalur Banjarwangi hingga Peundeuy.
Tidak itu saja rumput dan ilalang dibahu jalan tampak rimbun dan meninggi seakan tidak ada pemeliharaan sama sekali, hingga tak sedap dipandang mata, jalan raya pun menjadi terkesan kumuh dan gelap.
Berbanding terbalik dengan ruas jalan milik Provinsi, dimana pemeliharaan kerap dilakukan hingga jalan tampak nyaman dan bersih.
Dijelaskan warga, jalan raya berstatus milik Pemkab.Garut, dijalur Banjarwangi merupakan daerah rawan longsor, sehingga sudah seharusnya ditata untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan.
Ditambahkan, sempitnya jalan yang diperparah dengan kurangnya pemeliharaan membuat para pengguna jalan harus ekstra hati – hati saat melewati ruas jalan tersebut.