Pewarta : A Y Saputra
Koran SINAR PAGI, Kabupaten Ciamis,- Dalam rangka mengisyaratkan untuk memasuki musim tanam padi khususnya di wilayah Lakbok yang merupakan lumbung padi Kabupaten Ciamis pada hari Kamis (25/04/2019) diselenggarakan acara gerakan percepatan tanam padi MT 2019 tingkat Kabupaten Ciamis, berlokasi di Gapoktan Tani Mukti Desa Puloerang Kecamatan Lakbok.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Ciamis, H Herdiat S, Ketua DPRD Kabupaten Ciamis, Nanang Permana, Penanggung Jawab Upsus Pajale, Ismoyo, Perwakilan Kejari, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, para Kepala SKPD, para Camat, KTNA, Kelompok Tani, HKTI dan tokoh pertanian.
Bupati Ciamis, Herdiat dalam sambutannya berharap program ini dapat dilaksanakan secara serempak di Kabupaten Ciamis terutama di wilayah lumbung padi Kabupaten Ciamis, dengan cara Camat mensosialisasikan kepada para petani yang ada di wilayahnya masing – masing, sehingga stabilitas panggan di Kabupaten Ciamis tetap terjaga.
“Mengenai janji politik saya kepada para petani tentang pengairan waktu pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang lalu, akan segera saya laksanakan,” ucapnya.
Ketua Gapoktan Tani Mukti, Asep Rohendi yang diwawancarai koransinarpagijuara.com mengatakan, hasil tani sekarang ini lumayan, bisa menghasilkan 800kg/100 bt.
“Saya berharapa kepada pemerintah untuk difasilitasi dalam hal permodalan para petani, terutama masalah Pupuk dan saluran pengairan, sehingga di Lakbok khususnya tidak terjadi lagi kebanjiran saat musim hujan, dan kekeringan saat musim kemarau datang,” ujar Asep.
Dengan sirkulasi air yang normal, lanjut Asep, petani Lakbok khususnya tidak akan mengalami gagal panen akibat kebanjiran dan kekeringan.
“Dalam waktu dekat ini, rencananya saluran air di wilayah kami akan ada perbaikan, kami petani yang ada di wilayah Desa Puloerang khususnya, menyambut baik dan mengucapkan terima kasih, sehingga secara perlahan saluran air bisa berfungsi dengan baik,” pungkasnya.
