Pewarta: Wahyu/red
Koran SINAR PAGI, Cimahi,- Mahasiswa mendominasi hasil seleksi relawan Demokrasi dalam pileg dan pilpres tahun 2019, saat pengumuman di kantor KPU Kota Cimahi, Jl. Pesantren, TTUC, Cimahi. Minggu (20/01/2019).
Hal itu, ditegaskan Ir. Mohamad Irman, Ketua KPU kota Cimahi, kepada media Koran SINARPAGI.
“Benar, relawan yang lulus mayoritas mahasiswa warga kota Cimahi dari berbagai perguruan tinggi, dan mereka yang lulus merupakan terbaik dari hasil tahapan seleksi, walaupun efektifitas kerja hanya 3 bulan tapi mereka tampak antusias,” katanya.
Adapun tugas relawan demokrasi, menurutnya, untuk program sosialisasi meningkatkan partisipan masyarakat, khususnya kota Cimahi agar mencapai target nasional 77,5% di tahun 2019.
Sedangkan, untuk sasaran pokok tugas sosialisasi relawan demokrasi di bagi sesuai basis dan kebutuhan.
“Disinilah diperlukan kreatifitas team relawan sebab ada kriteria pemilih pemula, muda, disabilitas, komunitas, basis keluarga, keagamaan, penguna medsos bahkan pemilih berkebutuhan khusus, tentu beda cara bersosialisasi,” jelasnya.
Untuk itu, relawan demokrasi akan diberikan bimtek untuk pemantapan dilapangan agar tepat sasaran dan tidak melanggar kode etik.
“Setelah tahu teknis metode praktek sosialisasi, mereka juga harus bisa menjaga kode etik seperti independen, imparsial, sopan santun, tidak diskriminatif, menghormati budaya dan tidak boleh gratifikasi,” paparnya.
Masih kata dia, pihaknya akan memberikan sanksi tegas apabila melanggar aturan kode etik relawan demokrasi.
“Ketahuan, langsung kita berhentikan sebagai relawan demokrasi, namun tentunya harus kita klarifikasi terlebih dahulu,” tandasnya.***