Pewarta : Fitri
Koran SINAR PAGI, Kabupaten Garut,- Jalan rusak di wilayah Kecamatan Cisewu Kabupaten Garut Jawa Barat yang menghubungkan Ranca Buaya melewati 3 (tiga) desa yaitu Desa Panggalih, Desa Karang Sewu dan Desa Samudra Jaya dipertanyakan masyarakat sekitar, pasalnya jalan tersebut belum diketahui statusnya apakakah jalan desa, kabupaten atau provinsi ?.
Dikatakan salah satu pegawai Desa Karangsewu, Asep Irawan, jalan Desa Karang sewu merupakan bagian dari pemekaran Desa Cikarang, dimana awalnya jalan ini merupakan jalan tranmigrasi Jawa Barat yang sudah lama tak kunjung dibangun.
“Jalan ini sering dilalui masyarakat desa, namun kondisinya sangat memprihatinkan, apalagi jalan tersebut merupakan jalan alternative menuju Ranca Buaya,” tandasnya, Rabu (02/01/19).
Sementara Kepala Desa Karangsewu, Tasmana, menuturkan status jalan tersebut masih mengambang, pasalnya pihaknya tengah mengajukan ke kabupaten maupun provinsi, namun belum masuk, sehingga untuk sementara ini jalan tersebut berstatus jalan desa.
“Saya sangka jalan ini merupakan jalan kabupaten atau provinsi, ternyata belum ada pengakuan dari keduanya,” ujar Kades.
Karena statusnya yang belum jelas, Tasmana mengaku ragu saat akan memperbaiki jalan tersebut dengan Dana Desa.
Pihaknya berharap jalan tersebut menjadi jalan kabupaten karena digunakan sebagai jalan alternative menuju Kecamatan Cisewu.
