Pewarta : Ester
Koran SINAR PAGI, Kota Medan,- Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP. Ikhwan didampingi para Kapolsek mengungkap 23 kasus dalam operasi Sikat Toba 2018, hal itu diungkap dalam paparannya yang berlangsung di Aula Wira Satya Polres Pelabuhan Belawan, Kamis (13/12/18) sore.
Ikhwan menjelaskan keberhasilan pengungkapan kasus 3 C (Curas, Curat dan Curanmor) dengan jumlah tersangka sebanyak 32 orang dalam sepekan ini.
Jumlah barang bukti kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) masing-masing 1 unit kipas angin, 1 unit ricecooker, 1 unit dispenser, 1 unit brankas, 1 meter rantai, 1 unit HP, piring, pakaian, lemari, 1 unit kompresor, 1 unit tabung gas, 3 batang besi rel kereta api, 1 alat cangkul, 1 blencong, 1 charter, 3 mm kabel, 2 dompet, 1 unit mesin cuci, 1 unit laptop.
Barang bukti Pencurian dengan kekerasan (Curas) masing- masing 3 pengikat rantai besi, sedangkan barang bukti kasus Pencurian sepeda motor (Curanmor) masing-masing 1 unit sepeda motor Vega R BK.3918 ABE dan 1 unut sepeda motor Yamaha Vixion BK.5865 AD.
Dari 23 Kasus yang di Ungkap dan 32 Tersangka yang diamankan berasal dari Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan maupun Polsek jajaran antara lain, Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan sebayak 4 Kasus dan mengamankan 5 orang Tersangka.
Polsek Medan Labuhan sebanyak 10 Kasus dan mengamankan 17 Orang tersangka laki-laki.
Polsekta Belawan sebanyak 6 Kasus dan mengamankan 6 orang Tersangka laki-laki.
Polsek Hamparan Perak sebanyak 3 Kasus dan mengamankan 4 orang tersangka Laki-laki, adapun Kasus yang diungkap dalam Ops Pekat Toba 2018 meliputi Kasus Pencurian Dengan Pemberatan dan Pencurian dengan kekerasan serta pencurian Sepeda motor.
Konfrensi Pers yang dilaksanakan di Aula Satya Tama Polres Pelabuhan Belawan merupakan Rangkaian Ungkap Kasus terkait Pelaksanaan Operasi Sikat Toba 2018 yang digelar di seluruh Polres Jajaran Polda Sumatera Utara guna menekan Tingkat Kriminal menjelang perayaan Hari Besar Keagamaan Natal dan Tahun Baru.
