Pewarta : Imam K
Koran SINAR PAGI, Bangka,- Dalam rangka menambah ilmu dan wawasan pengetahuan di bidang intelejen seksi Penkum Kejati provinsi Kepulauan Bangka-Belitung mengadakan In House Training (IHT) selama dua(2) hari yakni dari Kamis-Jum’at (8-9 November 2018) dengan peserta Kasi Intelejen se- Wilayah Kejati Kepulauan Bangka-Belitung di kantor Kejati Provinsi Kepulauan Bangka-Belitung.
Ketua pelaksana kegiatan Kasi Penkum Kejati Babel Roy Arland SH.MH menjelaskan bahwa kegiatan bertujuan selain menambah ilmu dan wawasan,kegiatan ini juga menyelaraskan ide-ide yang ada pada kita untuk kemajuan kejaksaan.
Dikatakan Roy adapun nara sumber dari In House Training (IHT) adalah berasal dari luar intansi kejaksaan dan dari dalam instansi kejaksaan sendiri.
Nara sumber yang berasal dari luar instansi kejaksaaan adalah Kadis Kominfo, Sudarman dengan materi, “Peran strategi pranata humas dalam menangkal berita hoax.fotografer Alfine dengan materi” Mengenal dan Memahami tentang fotografi, Kepala LPP TVRI Sriwidayat dengan tema materi “Komunikaso Majemuk” sementara Kabag ops Binda Kombes Rudy Tenggono membawa materi tentang “Strategi dan peranan inteleejen dalam jurnalistik dan New Manager Bangka Pos Rusmadi memberikan ilmu jurnalistik.
Sedangkan dari dalam instansi kejaksaan sendiri menampilkan Kejari Bangkw Barat DR.Neva Sari Susanti dengan materi ” Strategi dan upaya kejaksaan RI dalam meningkatkan kepercayaan publik do era keterbukaan informasi dan juga asisten Intelejen Said Muhammad SH.MH.jelas Penku Kejati Babel ini.
Dalam kesempatan itu Kejati Babel yang di wakili Asisten pembinaan Asis Widarto SH mengatakan kegiatan In House Training (IHT) kali ini lain dari yang lain karena para nara sumber sangat baik dan berkompeten dibidangnya dan sangat disayangkan kalau tidak diikuti oleh personil kejaksaan kepulauan Bangka-Belitung sampai dengan selesai.
Ia menambahkan In House Training (IHT) ini dapat dikatakan berjalan dengan sukses karena selain mendatangkan nara sumber yang berkompeten atau ahli di bidangnya masing-masing sehingga peserta IHT ini dapat menambah ilmu prngetahuan dan juga antusias peserta sering bertanya dan berdiskusi dengan nara sumber.
