Pewarta : Fitri
Koran SINAR PAGI, Kabuapaten Garut,- Jalan Kabuapaten yang melintasi Kampung Salam yang menghubungkan wilayah Desa Pasasuka, Cibunar hingga Sindangsuka Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, tampak tak terurus, rerumputan dibahu jalan tersebut dibiarkan tidak ada pembersihan.
Selain itu, berbeda dengan jalan yang berstatus jalan Kabupaten yang lainnya yang di Kabupaten Garut tengah yang dibalut aspal hotmix, jalan ini hanya menggunakan aspal biasa, sehingga kekuatannya jalan yang panjangnya sekitar 4 KM itu pun kini mulai banyak dihiasi lobang – lobang yang menganga, akibatnya kendaraan roda empat banyak yang mogok karena imbas dari jalan yang rusak tersebut.
Agus (52) warga Cibatu membenarkan kondisi jalan Kabupaten yang trennya disebut Jalan Salam Sayang itu yang rusak dan tak da pemeliharaan. ”Jalan yang statusnya dimiliki Kabupaten Garut diwilayah Cibatu itu, rusak parah dan dibiarkan begitu saja tanpa pemeliharaan oleh dinas terkait, akibatnya, selain berlobang bahu jalan pun dipenuhi rerumputan cukup tinggi,” tandasnya
Merasa khawatir dengan kondisi jalan yang seperti itu, terlebih pada lokasi jalan yang menanjak, warga berinisiatif memperbaiki sendiri jalan tersebut dengan cara dibeton, tutur Roni kepada Koran SINAR PAGI, Jum’at (20/04/18)
Pihaknya berharap agar dinas PUPR Kabupaten Garut melakukan perbaikan dan pemeliharaan jalan, seperti halnya jalan kabuapaten lainnya yang ada di Kabuapaten Garut dengan kualitas aspal hotmix, pungkasnya