Pewarta : Amsar Marbun
Koran SINAR PAGI, Senaning Kalbar,- Narkoba jenis Sabu-Sabu siap edar berhasil diamankan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Darat RI-Malaysia Yonif 123/Rajawali dari tangan AT (41), warga Dusun Entabak Kab.Sintang dan E (39), warga Desa Balai Karangan Kab.Sanggau, Provinsi Kalbar, Kamis (15/03/18).
Hal ini dibenarkan oleh Wadan Satgas Yonif 123/RW, Mayor Inf Deddy Iskandar,”Kami sudah mendapatkan informasi sebelumnya bahwa tersangka AT dan E akan kembali ke Desa Senaning sambil membawa Sabu yang didapatkan dari Desa Balai Karangan,” jelasnya.
Penangkapan kedua tersangka berawal saat Wadansatgas Yonif 123/RW, Mayor Inf Deddy Iskandar, melaksanakan anjangsana ke rumah salah satu warga Desa Senaning dan mendapatkan informasi adanya peredaran Narkoba di Desa tersebut.
Menindaklanjuti informasi tersebut, Mayor Inf Deddy berkoordinasi dengan Satgas Intel untuk mendeteksi peredaran narkoba tersebut sekaligus mencari pengedarnya. Setelah dilakukan pendalaman, didapatkan informasi bahwa orang yang dicurigai sedang menjemput barang haram tersebut ke Desa Balai Karangan.
Wadansatgas selanjutnya memerintahkan anggota Pos Komando Utama (Kout) Satgas Yonif 123/RW yang berlokasi di Desa Senaning untuk melakukan pengintaian di jalur–jalur masuk Desa Senaning.
Kamis (15/03/18) sekira pukul 11.30 WIB, melintas sepeda motor tanpa Nopol yang dikendarai oleh tersangka AT dan E yang kemudian diberhentikan oleh anggota Pos Kout yang dipimpin Dantonkes Satgas Yonif 123/RW Letda Ckm Ivan Sunandar untuk selanjutnya dilaksanakan pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, ditemukan barang haram Narkoba jenis Sabu-Sabu sebanyak 4 paket seberat 4,5 gram yang disimpan di dalam busa jok sepeda motor milik tersangka .
Tersangka AT dan E beserta seluruh barang bukti kemudian dibawa ke Pos Kout Satgas Pamtas Yonif 123/RW dan selanjutnya diserahkan ke pihak Polsek Ketungau Hulu untuk dilakukan pengembangan dan proses hukum selanjutnya.
Keberhasilan menggagalkan peredaran narkoba ini berkat kerjasama yang baik antara anggota Satgas Yonif 123/RW, Satgas Intel dan masyarakat yang sudah resah dengan maraknya peredaran Narkoba di wilayah perbatasan, ucap Kapenrem.