Pewarta : Ester
Koran SINAR PAGI, Kota Medan,- Pengelolaan sampah di Kota Medan perlu dilakukan secara komprehensif. Disamping kesiapan instansi berwenang dibutuhkan dukungan masyarakat terutama perilaku tidak membuang sampah sembarangan.
Ketua Fraksi PPP DPRD Medan, Abdul Rani mengatakan, banyak aspek penting untuk penanganan sampah di kota ini, termasuk wewenang pengelolaan sampah yang selama ini berada di Dinas Kebersihan dan Pertamanan sudah diserahkan kepada kecamatan.
“Maka selanjutnya dibutuhkan sinergitas dengan intens agar penanganan sampah benar-benar teratasi. Artinya perlu ditingkatkan lagi secara optimal,” katanya.
Lanjutnya, pihak kecamatan dan DKP perlu sama-sama mencari lokasi baru tempat pembuangan sementara (TPS) di wilayah masing-masing. Dengan demikian, volume sampah yang selama ini di buang sembarangan tertata rapi, sebelum dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA).
“Selama ini sampah berserakan karena kurangnya TPS. Inilah yang perlu dicarikan solusi oleh dinas dan seluruh kecamatan. Bila perlu beli lahan masyarakat dan bebaskan untuk pengembangan TPS baru,” paparnya.
Saat ini Kota Medan praktis cuma punya satu TPA di Jalan Paluh Nibung, Kelurahan Terjun, Medan Marelan. Sedangkan volume sampah di sana diperkirakan hanya mampu menampung selama satu tahun lagi.
Oleh sebab itu diperlukan perluasan lahan di area TPA, disamping rencana aktivasi TPA Namobintang di Kecamatan Medan Tuntungan.
Hal penting lainnya tentu mengedukasi masyarakat agar tidak buang sampah sembarangan. Jalankan juga perda tentang persampahan agar ada efek jera bagi yang tidak taat aturan. Lalu sediakan tempat sampah ditiap wilayah, sehingga sampah tidak berserakan di pinggir-pinggir jalan.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Medan Surianto, mendorong agar Pemko lebih cepat melakukan pengadaan armada sampah. Sehingga operasional pengangkutan sampah mulai dari lingkungan sampai TPA berjalan efektif.
“Kita meminta DKP lebih intensif berkoordinasi dengan seluruh kecamatan dalam hal penanganan sampah. Rencana aktivasi TPA Namobintang juga kita dorong agar cepat direalisasikan,” tuturnya.