Pewarta : adi/fitry
Koran SINAR PAGI, OKI
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kab.OKI melakukan kampanye damai bersama ketiga pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati OKI pilkada 27 Juni mendatang.
Kampanye damai itu dilakukan langsung oleh masing-masing paslon seperti nomor urut 1 (H. Iskandar SE – H. Muhammad Dja’far Shodiq), paslon no urut 2 (H. Abdiyanto – Made Indrawan), dan paslon nomor urut 3 (H. Azhari – H. Qomarus Zaman) yang digelar di Taman Segitiga Emas Kayuagung, Minggu (18/02).
Acara tersebut dihadiri oleh Plt Bupati OKI, Komisioner KPU OKI, Ketua Panwaslu OKI, FKPD OKI, para ketua Parpol, LSM, Kesbangpol, dan linmas OKI, para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, para pendukung paslon dan masyarakat OKI lainnya.
Dalam sambutannya, Plt Bupati OKI, H.Muhammad Rifa’i mengajak para paslon bupati dan wakil bupati OKI untuk bersama-sama mendeklarasikan pilkada yang damai, aman, dan tertib yang dituangkan dalam naskah ikrar bersama yang mengandung makna bukan sekedar formalitas dan seremonial belaka.
Sementara itu, Ketua KPUD OKI melalui anggota Komisioner KPU OKI Divisi Sosialisasi dan Kampanye, Deri Siswandi S.IP mengatakan, deklarasi dan kampanye damai ini dilaksanakan serentak di 171 daerah di Indonesia yang melakukan pilkada tahun 2018.
Hal tersebut dimaksudkan agar setiap pasangan calon dapat berkampanye dengan tertib, sejuk, dan damai, dengan tidak melakukan kampanye dengan cara-cara yang tidak benar seperti dengan melakukan kampanye hitam, maupun melakukan politik uang, menyebarkan isu SARA dan menyebar berita HOAX kepada masyarakat.
“Mari tolak dan lawan politik uang,politisasi SARA maupun berita Hoax,” ajaknya.
Ketua Panwaslu OKI, Fahruddin SH mengatakan sejak dimulainya kampanye (15/2/2018), hingga Minggu (18/2) Panwaslu OKI belum sekalipun menerima pemberitahuan adanya kampanye dari masing – masing Tim paslon.
Dalam kesempatan tersebut ketiga paslon melakukan penandatanganan deklarasi dilanjutkan pelepasan 27 burung Merpati dan karnaval keliling Kayuagung.