Pewarta : Fitri Nuraeni
Koran SINAR PAGI, Kabupaten Garut,- Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Infanteri yang ke-69 dan memperingati Hari Juang Kartika TNI sebagai momentum dan tonggak sejarah lahirnya Angkatan Darat dan merupakan sebuah tradisi Korps Infanteri. Satuan YR 303/SSM meraih predikat juara I lomba Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya (YWPJ) 2017 yang digelar di wilayah Kodam III/Siliwangi.
Pada Hari Juang Kartika 2017, Peleton Beranting YR 303/SSM yang berjumlah 35 personel dipimpin Komandan Peleton Lettu.Inf.Rendy menempuh jarak 24 km dari Kampung Pangsor, Desa Cangkuang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut hingga Kampung Sindangsari, Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung.
Menurut Komandan Peleton Beranting YR 303/SSM, Lettu Inf Rendy, kendati meski menempuh medan dan rute berliku-liku, namun untuk menjadi yang terbaik bukanlah sebuah rintangan bagi prajurit, dengan tak mengenal lelah, mereka berjalan dengan tegap membawa beban ransel di pundaknya sambil terus bernyanyi dengan semangat.
Sementara itu Pasi Intel YR 303/SSM, Lettu Inf Anwar menegaskan, keberhasilan dan prestasi yang dicapai berkat kedisiplinan, semangat juang dan tentunya hasil latihan yang tinggi. Selain itu, profesionalisme keprajuritan dan sifat pantang menyerah selalu terpatri dalam jiwa, sikap dan tindakan setiap prajurit.
Dia menambahkan, Hari Juang Kartika TNI Angkatan Darat untuk mengenang pertempuran Ambarawa. Saat itu, perjuangan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dibawah komando Jenderal Soedirman membuat tentara sekutu terjepit dan kocar kacir mundur dari Ambarawa menuju Semarang.
“Berkat kegigihan dan semangat para pejuang RI, musuh yang dilengkapi dengan kekuatan persenjataan modern serta kemampuan taktik dan strategi sekutu berhasil ditaklukan,” ungkapnya.
Momentum ini memberikan pesan penting bahwa dengan berbekal tekad, semangat, senjata serta perlengkapan yang sangat sederhana, TNI bersama rakyat berhasil memenangkan pertempuran secara gemilang dalam menghadapi tentara Belanda.
“Dalam rangkaian peringatan inilah, Peleton Beranting YWPJ dengan mengawal panji-panji atau simbul Korps Infanteri dilaksanakan guna menggelorakan semangat dan meresapi nilai-nilai patriotisme para pahlawan,” pungkasnya.
