Pewarta :A.Yaya Saputra
Koran SINAR PAGI, Kabupaten Ciamis,- Pembangunan saringan sampah Bendungan Bantarheulang yang berlokasi di Desa Bangunharja Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis dikeluhkan petani, pasalnya pembangunan yang semestinya tuntas Bulan Oktober 2017 lalu, hingga saat ini masih juga belum kelar. kata mitra cai Asikin di lokasi Bendungan.
Air yang seharusnya mengairi wilayah pesawahan seluas kurang lebih 1500 Ha diantaranya, Bebedahan, Pasirleutik, Randegan yang merupakan wilayah pesawahan di Kabupaten Ciamis dan kota Banjar tidak maksimal, akibat air yang akan dipergunakan untuk percepatan tanam terhambat karena adanya pekerjaan proyek saringan sampah yang belum tuntas dan diperparah dengan adanya batu yang mengganjal pintu air akibat pegerukan yang tidak maksimal sehingga batu tersebut terseret air saat banjir.
“Masyarakat sudah berusaha membongkar batu tersebut namun sia – sia, kayaknya harus menggunakan alat berat,” ucap Asikin.
Hal itu dibenarkan salah seorang warga Bebedahan, Sakim, menurutnya masyarakat mengerjakan untuk memperlancar air tersebut hingga 2 hari yakni, Sabtu dan Minggu, (04-05/11),”Warga bahu – membahu bekerja selama dua hari, Alhamdulilah air sudah normal,” katanya.
Dikatakan, saat warga mempertanyakan terkait penyebab keterlambatan tersebut kepada pelaksana yang ada dilokasi, warga mendapat jawaban yang tidak memuaskan.
“Jawaban pelaksana pekerjaan di lokasi bendungan sangat tidak memuaskan, mereka bilang warga salah komunikasi dan ada penggantian pekerja, bahkan saat ditanya berapa puluh meter pekerjaanya ?, dia menjawab hitung saja sendiri saya tidak membawa catatan katanya dengan nada ketus,” ucap Sakim mengutip ucapan pelaksana proyek.
