Pewarta : Iwan Brata Darma
Koran SINAR PAGI, Muara Enim

Lusiana,S.Pd Kepala SDN 6 Lubai Ulu
Lusiana,S.Pd Kepala SDN 6 Lubai Ulu

Ketua Komite SDN 6 Lubai Ulu, membantah kabar tentang telah digantinya dia sebagai ketua komite disekolah yang bersangkutan, menurutnya, kalaupun ada pergantian harus ada undangan pemberitahuan untuk membahasnya dalam sebuah forum.

“Kabar itu tidak benar, kalau mau ada penggantian harus ada undangan untuk membahas hal tersebut dalam sebuah rapat atau musyawarah, karena saya dipilih sebagai Ketua Komite juga melalui musyawarah orangtua murid,” kata Ketua Komite SDN 6 Lubai Ulu, yang enggan namanya ditulis.

Sementara Kepala SDN 6 Lubai Ulu, Lusiana S.Pd, yang ditemui Koran SINAR PAGI diruang kerjanya membenarkan kabar penggantian Ketua Komite tersebut,”Benar, Ketua Komite SDN 6 sudah diganti, sesuai ketentuan, ketua komite harus dijabat oleh orangtua murid yang anaknya masih menjadi siswa sekolah yang bersangkutan,” jelas Lusiana.

Lebih lanjut Lusi mengaku, sebelum penggantian ketua komite, pihaknya sudah melayangkan undangan untuk membahas masalah tersebut, namun yang bersangkutan tidak menghadiri undangan,”Kami sudah melayangkan undangan, tapi Ketua Komite yang lama tidak datang,” tambahnya.

Diakui Lusiana, beberapa fasilitas di SDN 6 Lubai Ulu seperti Lapangan dan WC dinilai tidak memadai dan kurang layak, sehingga butuh perhatian dan bantuan pemerintah serta pihak lain untuk perbaikannya termasuk peran komite sekolah sebagai badan mandiri yang mewadahi peran serta masyarakat dalam rangka meningkatkan mutu, pemerataan, dan efisiensi pengelolaan pendidikan, tuturnya.

Kepala SDN 6 Lubai Ulu, didampingi 2 orang tenaga pendidik
Kepala SDN 6 Lubai Ulu, didampingi 2 orang tenaga pendidik

SDN 6 Lubai Ulu sendiri dipimpin oleh Lusiana,S.Pd yang baru 1 tahun 2 bulan menjabat dan memiliki 3 orang guru PNS, 1 orang oprator, 10 orang tenaga honorer dengan jumlah siswa sebanyak 270 orang dan 6 lokal kelas jauh.