Pewarta:rul
Koran SINAR PAGI, Ogan ilir
Usai menjadi irup memperingati detik detik proklamasi kemerdekaan RI ke 72 dilapangan Komplek perkantoran pemkab Oi tanjung senai, Bupati Ogan ilir H Ilyas panji alam beserta rombongan yang terdiri dari Ketua DPRD, Kapolres,Dandim, beserta kepala dinas,langsung menuju Lembaga Pemasyarakatan tanjung raja.
Kunjungan Bupati ke LP tanjung raja ini,merupakan agenda tahunan setiap usai upacara bendera peringatan Proklamasi kemerdekaan kunjungan ini dilakukan untuk menyampaikan amanat Menkumham kepada penghuni LP, petugas LP dan Masyarakat,oleh Pimpinan daerah ini.
Usai menyampaikan amanat Menkumham Bupati dan rombongan menyapa dan berbicara pada setiap para penghuni LP yang sedang menjalani hukuman
Bupati Oi menghimbau agar penghuni LP yang menjalani hukuman di LP,untuk bersabar dan dapat intropeksi diri agar kedepan setalah bebas dari LP,dapat menjalani hidup dengan baik,dan tidak mengulangi lagi tindakan yang melanggar hukum.
“Kita berharap kepada semua warga binaan agar dapat instropeksi diri, agar saat keluar nandi dapat menjalani kehidupan yang lebih baik lagi dan tidak mengulangi lagi tindakan yang melanggar hukum, bagi narapida yang telah mendapatkan remisi agar dapat terus menjaga prestasi dan tingkah laku, supaya bisa dapat bebas lebih cepat, karena untuk mendapat remisi ini sangat tidak mudah,” kata Bupati dihadapan warga binaan.
Bupati dan rombongan berkesempatan melihat hasil kerajinan yang dibuat oleh Penghuni LP,seperti kapal kapalan, patung ayam dan lainnya.
Kepala LP Tanjung raja Drs Muhamad Lutfie, dalam laporannya mengatakan dari 763 penghuni LP, hanya 482 orang yang mendapat remisi hari kemerdekaan RI ke 72 ini.
“jumlah penghuni lapas 763, kasus terbesar yang ada didalam lapas ini didominasi kasus narkoba, dan, semuanya hampir warga Ogan ilir, sejauh ini warga binaan yang ada kita berikan pembinaan agama, karena saat ini kita bekerja sama dengan ponpes sriwijaya, selain itu kita juga berikan pembinaan kerajinan tangan,” ujar kalapas tanjung raja.
Selanjut nya acara dilanjutkan dengan sesi dialog,
Dalam kesempatan tersebut, salah satu warga binaan menyampai kan betapa sulitnya mereka untuk mendapatkan air bersih, apalagi dalam kondisi kemarau saat ini, ” kami berharap agar kiranya Bupati bisa membuatkan beberapa titik sumur gali atau sumur bor.
Menanggapi permasalahan yang disampaikan oleh salah satu warga binaan, Bupati langsung memerintahkan kepala Dinas PU untuk segera membuatkan beberapa titik sumur, ” tolong kepala dinas PU untuk segera berkoordinasi dan merealisasikan pembuatan sumur, ” ujar nya.
