Pewarta : adi / fitry
Koran SINAR PAGI, Mesuji Makmur OKI
Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh suatu sekolah merupakan faktor utama dalam menunjang keberhasilan peningkatan mutu dunia pendidikan itu sendiri.
Namun, sepertinya hal tersebut tidak bisa sepenuhnya dilaksanakan oleh SDN 2 Pematang Sari karena sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah tersebut kurang memadai dan belum maksimal.
Rombongan belajar yang hingga saat ini masih belum terpenuhi sebanyak tiga lokal. Sehingga kekurangannya terpaksa pihak sekolah menjadikan ruangan perpustakaan dan ruang kantor untuk dijadikan lokal belajar.
Menurut keterangan Kepala SDN 2 Pematang Sari, Kecamatan Mesuji Makmur, Kabupaten OKI Sumatera Selatan, Warjiman, selain gedung lokal yang masih kurang, dijelaskan Warjiman, mobiler untuk para murid juga demikian. Banyak diantara anak muridnya yang terpaksa harus duduk bertiga karena jumlah mobiler yang tidak cukup tadi.8
Walaupun serba minim, diakui Warjiman, tidak menyurutkan pihak sekolah untuk terus mengabdi memberikan ilmu kepada anak didiknya. Dengan harapan alumni SDN 2 Pematang Sari akan menjadi jebolan terbaik dan siap bersaing dengan sekolah-sekolah lain.
“Justru dengan kekurangan akan menjadi motivasi untuk memberikan yang terbaik agar dunia pendidikan menjadi lebih meningkat”, ujar Warjiman.
Langkah-langkah dan upaya peningkatan terus dilakukan baik dari peningkatan SDM guru sendiri hingga ke anak didik. Moral dan akhlak juga diterapkan seperti tata krama sopan santun terhadap sesama. Seperti membudayakan tradisi berjabat tangan, mengucap salam dan Jum’at bersih.
“Setiap hari Jum’at kita melaksanakan jum’at bersih yang bertujuan menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman, bersih dan indah”, ungkap Warjiman serius.
Kedepan, pemerintah Kabupaten OKI khususnya dinas Pendidikan kiranya dapat memperhatikan SDN 2 Pematang Sari terutama dalam penyediaan gedung lokal belajar berikut mobiler. Sehingga anak didik bisa belajar dengan nyaman.
