Pewarta : Agus Lukman
Koran SINAR PAGI, Garut
Bertahun – tahun bahu dan lamping jalan tidak ada pemeliharaan dan pembersihan rumput oleh dinas PU Bina Marga Kabupaten Garut, akibatnya ilalang tinggi pun jadi merusak pemandangan sekitar, seperti yang terjadi di Jalan Kabupaten Garut yang terletak di kampung Pantingliran Desa Keresek Kecamatan Cibatu, bahu jalan dan lamping jalan tersebut tak pernah tersentuh oleh dinas terkait dalam pemeriharaannya, sehingga warga yang harus membersihkannya.
Khawatirkan akan menjadi sarang binatang buas seperti ular, Masyarakat Peduli Cibatu (Matpeci) dan Warga RW 13 dan RW.02 Desa Keresek Kecamatan Cibatu Kabupaten Garut , Rabu (03/08) melakukan pembersihan rerumputan dan ilalang, diareal jalan tersebut.
Jajang anggota Matpeci Kecamatan Cibatu mengatakan,”Kami lakukan pembersihan bahu jalan Kabupaten yang dilokasi kampung Panyingkiran Desa Keresek, karena dibiarkan oleh pihak dinas terkait, hampir beberapa tahun, dengan status sebagai jalan Kabupaten, tentu setiap tahunnya dianggarkan untuk pemeliharaannya,” tandas jajang.
Hal senada dikatakan Ujang, Ketua RT.03/02 Desa Keresek Kecamatan Cibatu, jalan yang statusnya jalan pemda itu biasanya dibiayai atau dianggarkan untuk pemeliharaan baik perbaikan jalannya maupun pembersihan bahu jalan, namun ini malah dibiarkan, sehingga warga melilih untuk melakukan pembersihan,”Kami takut hewan berbisa bersarang diantara rerumputan dan ilalang yang sudah meningi, selain itu juga kawasan disekitar jalan ini menjadi gelap dan menghalangi jarak pandang,” katanya.