Pewarta : Eman
Koran SINAR PAGI, Kab.Tangerang,- M Albiyan Quino Sopian seorang bayi laki – laki berumur 1 tahun anak pertama pasangan Wulansari (28) dan Sopian (22), warga RT 004 RW 005, Kp.Cibugel, Desa Cibugel, Kec.Cisoka, Kab.Tangerang ini, sejak berumur 5 (lima) bulan didiagnosis menderita tumor ganas yang dalam bahasa medis disebut, “Tumor Ekstra Kranial Temporal Dekstra”.
Tumor yang terletak pada bagian pelipis kanan Albiyan ini pada awalnya hanya sebesar kelereng dengan permukaan datar, namun seiring dengan berjalannya waktu, pelipis anak tersebut kian membesar.
Menurut Wulansari, anaknya tersebut telah dibawa berobat di Rumah Sakit Tobat Tangerang dari bulan Oktober – Desember 2019, namun pihak rumah sakit merujuk Albiyan ke RSCM Jakarta.
“Jadi sejak bulan Januari sampai hari ini, anak kami berobat jalan ke RSCM tapi sampai hari ini belum ada tindakan medis, karena pihak RSCM ingin mengetahui dulu sebenarnya tumor apa yang diderita anak kami ini, sementara tumornya kian membesar,” tuturnya.
Wulan mengaku, untuk bolak – balik ke RSCM membawa Albiyan berobat, dirinya dan suami butuh dana yang tidak sedikit, padahal penghasilan suaminya sebagai seorang sopir truk tidak lah seberapa.
“Kami sudah mengajukan permohonan bantuan untuk biaya pengobatan anak kami ini melalui Pemerintah Desa Cibugel, namun hingga saat ini belum ada jawaban,” katanya sedih.
Padahal kata Wulan, dirinya sangat mengharapkan bantuan tersebut, agar proses pengobatan anaknya bisa berjalan dengan lancar.