Pewarta : Fitri
Koran SINAR PAGI, Kab.Garut,– Musim kemarau yang terus berlangsung hingga saat ini, menyebabkan terjadinya kekeringan dibeberapa daerah, akibatnya banyak produksi tanaman pertanian yang mengalami gagal panen, hal ini berimbas terhadap harga jual sayur – mayur dan bahan pokok lainnya di pasar tradisional.
Seperti halnya di Pasar Cibatu Kabupaten Garut, bebera harga pokok melambung tinggi. Salah satu pedagang sayuran, Asep, mengatakan akibat musim kemarau, harga pokok naik hingga 2 kali lipat.
“Musim kemarau yang panjang menyebabkan kekeringan, hal ini berimbas pada kenaikan harga beberapa jenis bahan pokok dan sayuran,” ujarnya, Senin (12/08/19).
Terpantau dilapangan, harga sayuran yang mengalami kenaikan harga hingga 2 kali lipat diantaranya, Buncis, yang awal nya Rp.12 ribu/Kg, kini menjadi Rp.24 ribu/Kg, tidak itu saja, harga cabe merah dan cabe rawit pun ikut melambung tinggi yang awalnya Rp.40 ribu/Kg kini mencapai Rp.100 ribu/Kg.
