| Pewarta : Amsar Marbun
Koran SINAR PAGI, Tapteng,- Di Pemerintahan Kabupaten Tapanuli Tengah, dibawah pimpinan Pj Bupati Tapanuli Tengah, Drs Bukit Tambunan,MM tercium “ada aroma, keberpihakan terhadap satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah, Baktiar Ahmad Sibarani. Demikian Tim kampanye pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Tapteng nomor urut 1, Amin Pardomuan Napitupulu, SH, MH – Drs. Ramses Hutagalung, MM (AMIRA), Patrisius Marcelino Rajagukguk, mengungkapkan dalam konfrensi di kantor DPC PDI Perjuangan Tapteng di jalan Padang Sidempuan, Sabtu (3/12). Tim Kampanye (AMIRA) dalam Konfrensi pers yang patut menduga kuat pihak Pemkab Tapteng ada keberpihakan terhadap kehadiran salah satu calon Bupati pada pertemuan rapat yang digelar Pemkab Tapteng pada 1 Desember kemarin. Ketua Tim Kampanye Paslon AMIRA, Patricius Marcelino Rajagukguk mengungkapkan, pertemuan terkait sinkronisasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) itu selain dihadiri Pj Bupati, SKPD, Camat, KPUD dan Panwaslih, juga dihadiri calon Bupati Tapteng nomor urut 3 Baktiar Ahmad Sibarani. “Kami dari tim Amira menyesalkan, dan mempertanyakan sebagai apa Bakhtiar Sibarani hadir disitu. Kalau sebagai calon Bupati, seharusnya Pemkab Tapteng mengundang semua calon Bupati. Tapi kalau dia sebagai ketua DPRD, bahwa pelaksana tugas (Plt) Ketua DPRD telah diserahkan Bakhtiar kepada Bhakti Marbun, dalam rapat bersama dengan Ketua ketua fraksi di DPRD,” kata Patricius. Patricius juga menyesalkan tindakan yang dinilai melanggar aturan yang dilakukan Pemkab Tapteng. Anggota DPRD Tapteng ini meminta agar Pj Bupati Tapteng Drs. Bukit Tambunan memberikan penjelasan secara resmi terkait pertemuan tersebut. “Dan kita juga dari Tim Amira menyesalkan kepada Pj Bupati, dan mempertanyakan kembali sebagai apa Bakhtiar Sibarani hadir pada rapat sinkronisasi DPT tersebut. Kemudian kami dari tim Amira meminta kepada Pj Bupati, Sekda dan seluruh ASN/PNS untuk tetap netal dan tetap menjalankan perundang-undangan yang ada, sehingga pilkada Tapteng dapat berjalan sukses,” tukasnya. Menurut Patricius, meski surat pemberhentian sebagai Anggota Dewan belum dikeluarkan oleh Gubernur, tapi kehadiran Bakhtiar Ahmad Sibarani pada pertemuan tersebut dinilai tidak sesuai dengan etika politik. Sebab Bakhtiar telah menyerahkan jabatan Plt Ketua DPRD kepada Bhakti Marbun. “Memang secara dejure belum ada SK pemberhentian dari Gubernur. Tapi secara etika, Bakhtiar telah menyerahkan Pelaksana Tugas kepada Bhakti Marbun. Ini masalah etika politik, dan itu yang kita sesalkan,” tegasnya. Sementara pada kesempatan itu, Ketua Golkar Tapteng, Darma Bhakti Marbun yang juga pimpinan DPRD Tapteng mengaku tidak ada menerima surat undangan untuk menghadiri pertemuan yang digelar di kantor Bupati. “Iya tidak ada (masuk surat ke DPRD),” ucap Bhakti Marbun. Konfrensi pers tersebut dihadiri pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Amin Pardomuan Napitupulu, SH, MH – Drs. Ramses Hutagalung, MM. Turut hadir para Ketua Partai Pengusung yakni Ketua PDIP Patricius Rajagukguk, Ketua Golkar Darma Bhakti Marbun, Ketua Demkorat Sintong Gultom, Ketua PAN Hermunsyah Siambaton, Ketua Tim Pemenangan Firman Lubis, sejumlah Anggota DPRD Tapteng dari partai pengusung serta beberapa anggota tim kampanye dan tim pemenangan. Sementara dari partai Nasdem diwakili oleh Bapilu. |
